Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. MI/Ramdani
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. MI/Ramdani

Surya Paloh: Pemilu Ketiga Menentukan Partai Jatuh atau Naik

Medcom • 02 September 2022 14:34
Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengatakan dibutuhkan kader yang memiliki ambisi dan tekad tinggi untuk mencapai hasil maksimal dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.  Hal itu disampaikan Surya Paloh dalam acara kemah Restorasi Partai NasDem di Lembang, Jawa Barat (Jabar).
 
“Kita tahu bahwa beberapa catatan sejarah kepartaian yang ada di negeri ini, bahwasanya tahapan ketiga kali pemilu itu amat menentukan. Partai Itu bisa berhenti, mundur, jatuh kebawah atau naik ke atas," ungkap Surya Paloh, dalam tayangan Metro Siang, Jumat 2 September 2022.
 
Surya Paloh menegaskan saat ini NasDem bersungguh-sungguh membangun pondasi yang lebih kuat untuk menghadapi Pemilu 2024. Dia meminta seluruh kader memelihara semangat perubahan yang menjadi identitas partai.

Dalam acara tersebut, NasDem mengusung Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jabar, Saan Mustopa, sebagai calon gubernur Jabar. Saan pun optimistis dapat maju menjadi gubernur jika seluruh kader solid dan berkolaborasi dalam kebersamaan.
 
“Kalau memang ingin mencalonkan saya sebagai calon gubernur Jawa Barat, maka pertama yang harus dilakukan adalah memastikan perolehan kursi DPRD provinsi minimal 18 kursi ” tutur Saan.
 

Baca: KIPP Indonesia: Rekrutmen Penyelenggara Pemilu Bias Kepentingan Politik


Kemah Restorasi dan Sekolah Kader Partai NasDem diselenggarakan di Kebun Pinus Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, para Kamis, 1 September 2022. Kegiatan ini diikuti sekitar 1.250 peserta.
 
Acara dihadiri seluruh pengurus DPW, Pengurus DPD, Ketua DPC se-Jabar, Bakal Caleg DPR, dan provinsi. Rencananya Kemah Restorasi digelar selama empat hari sampai Minggu, 4 September 2022.
 
(Imanuel Rymaldi Matatula)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan