Philips J Vermonte. Foto: MI/Susanto
Philips J Vermonte. Foto: MI/Susanto

Masyarakat Apresiasi Upaya Pemerintah Bangun Infrastruktur

Dheri Agriesta • 12 September 2017 13:38
medcom.id, Jakarta: Masyarakat mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang getol membangun infrastruktur hingga pelosok negeri. Hal itu terlihat dari hasil survei yang dilakukan Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS).
 
Direktur Eksekutif CSIS Philips J Vermonte mengataan, kepuasan masyarakat di sektor pembangunan naik signifikan dibanding tahun lalu.
 
Baca: Survei: 66,4% Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi 
 
"Bahwa memang pembangunan fisik melalui infrastruktur itu diapresiasi masyarakat, itu terlihat bagaimana masyarakat mengapresiasi, 70 persen lebih masyarakat menyatakan puas," jelas Philips di Kantor CSIS, Jalan Tanah Abang 3, Jakarta Pusat, Selasa 12 September 2017.
 
Philips menambahkan, dalam bidang ekonomi masyarakat masih cenderung mengeluh. Harga sembako yang tinggi dan lapangan kerja yang kurang masih dirasakan masyarakat. Masyarakat juga merasa tak ada perubahan signifikan terhadap ekonomi keluarga mereka.
 
Tapi, masyarakat melihat pemerintah bekerja untuk membangun infrastruktur. Lagipula, infrastruktur merupakan investasi jangka panjang.
 
"Infrastruktur kan investasi jangka panjang, dampaknya tak terlihat begitu saja," jelas dia.

Baca: Survei CSIS: Publik Puas dengan Kinerja Pemerintahan Jokowi-Kalla
 
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan, tingkat kepuasan masyarakat terhadap pembangunan infrastruktur menyentuh angka 77,6 persen. Angka ini lebih tinggi dari tahun lalu sebesar 69 persen. Sedangkan pada 2015, tingkat kepuasan masyarakat dalam pembangunan infrastruktur sekitar 62 persen.
 
Survei dilakukan pada 23 hingga 30 Agustus 2017 dengan menggunakan teknik sampel dengan responden 1000 orang yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi. Populasi yang menjadi responden merupakan warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih atau telah berusia 17 tahun saat survei dilakukan. Margin of error survei ini sekitar lebih kurang 3,1 persen.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan