Jakarta: Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menegaskan moratorium pemekaran daerah belum dicabut. Pemekaran wilayah hanya diberikan untuk Papua.
"Dari hasil kajian beberapa daerah yang diotonomikan atau dimekarkan, itu belum mampu membiayai sendiri, masih menggantungkan ke APBN," ujar Ma'ruf di kawasan Karawang, Jawa Barat, Kamis, 15 September 2022.
Sedangkan, kata dia, Papua memiliki kebutuhan khusus terkait pelayanan. Dengan adanya pemekaran di Bumi Cendrawasih, dia berharap kesejahteraan masyarakat setempat dapat meningkatkan.
"Juga tentu supaya pengawasannya lebih mudah. Karena selama ini memang ada kebutuhan khusus untuk Papua dan Papua Barat," kata dia.
Baca: Komisi II Sahkan Pembahasan Tingkat I RUU Papua Barat Daya |
Ma'ruf mengatakan kemampuan daerah dalam mengelola keuangannya juga menjadi salah satu pertimbangan bagi pemerintah menyetujui daerah otonomi baru (DOB). Dia meyakini isu itu tidak akan dipolitisasi.
"Untuk Papua saya kira semua sudah sepakat, dan itu inisiatif DPR, tingkat pemerintah pusat, tingkat pemerintah daerah, juga dikalangan masyarakat, karena itu ada kebutuhan khusus," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di