Jakarta: Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kasus covid-19 di Indonesia relatif terkendali. Tren pandemi di Tanah Air belum separah saat menghadapi varian Delta.
“Sejak 44 hari dari 1 Januari 2022, kasus puncak Omicron belum melebihi puncak Delta dari tahun lalu,” kata Luhut dalam telekonferensi di Jakarta, Senin, 14 Februari 2022.
Luhut mengatakan hal itu merupakan sinyal baik bagi Indonesia. Pasalnya, negara lain sudah mengalami puncak Omicron hingga empat kali lipat lebih tinggi dari Delta.
“Tingkat rawat inap dan tingkat kematian Indonesia juga jauh lebih rendah dari Delta,” papar dia.
Luhut meminta masyarakat tidak meremehkan penularan Omicron. Disiplin protokol kesehatan dan membatasi mobilitas tetap penting supaya kasus covid-19 nasional segera melandai.
Baca: Kemenkes: Omicron Tetap Timbulkan Risiko Kematian bagi Kelompok Rentan
“Namun data ini perlu dipahami untuk tidak memperlakukan Omicron sama seperti Delta pada periode lalu,” tutur dia.
Jakarta: Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa-Bali
Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kasus covid-19 di Indonesia relatif terkendali. Tren pandemi di Tanah Air belum separah saat menghadapi varian Delta.
“Sejak 44 hari dari 1 Januari 2022, kasus puncak
Omicron belum melebihi puncak Delta dari tahun lalu,” kata Luhut dalam telekonferensi di Jakarta, Senin, 14 Februari 2022.
Luhut mengatakan hal itu merupakan sinyal baik bagi Indonesia. Pasalnya, negara lain sudah mengalami puncak Omicron hingga empat kali lipat lebih tinggi dari Delta.
“Tingkat rawat inap dan tingkat kematian Indonesia juga jauh lebih rendah dari Delta,” papar dia.
Luhut meminta masyarakat tidak meremehkan penularan Omicron. Disiplin protokol kesehatan dan membatasi mobilitas tetap penting supaya kasus
covid-19 nasional segera melandai.
Baca:
Kemenkes: Omicron Tetap Timbulkan Risiko Kematian bagi Kelompok Rentan
“Namun data ini perlu dipahami untuk tidak memperlakukan Omicron sama seperti Delta pada periode lalu,” tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)