Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (tengah) bersama perwakilan pemerintah kota/Istimewa.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (tengah) bersama perwakilan pemerintah kota/Istimewa.

Kemendagri Dorong Pemkot Berlomba-lomba Bangun Kota Pintar

Candra Yuri Nuralam • 01 Desember 2021 22:58
Jakarta: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mendorong pemerintah kota berlomba-lomba membangun kota pintar (smart city). Menurut Mendagri, kota pintar berpotensi berkembang seiring majunya teknonologi infomrasi dan komunikasi (TIK).
 
"Konsep smart city sudah berkembang di seluruh dunia. Ini didorong kemajuan teknologi, khususnya, TIK (teknologi informasi dan komunikasi),” kata Tito melalui keterangan tertulis, Rabu, 1 Desember 2021.
 
Hal tersebut dikatakan Tito dalam Integrated Smart Infrastructure Development for Smart Cities yang diselenggarakan Kemendagri di Surabaya hari ini. Menurut dia, inovasi kota pintar merupakan keharusan.

Sejumlah pemkot menyambut ajakan itu dengan berinovasi membangun kota cerdas. Mulai dari pembangunan infrastruktur, penataan sistem pemerintahan berbasis digital atau online, hingga inovasi aplikasi gratis demi memudahkan pelayanan terhadap publik.
 
Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan mengatakan pihaknya melakukan sejumlah inovasi. Mulai penataan sistem pemerintahan berbasis elektronik (e-government) hingga sistem transportasi berbasis elektronik (e-transportation), dan lainnya. 
 
"Ini sudah diintegrasikan dengan seluruh OPD (organisasi perangkat daerah). Ada e-budgeting, e-planning, e-audit. Selain itu juga kita hadirkan juga e-transport seperti penyediaa bus transportasi kota yang sudah menerapkan pembayaran nontunai (cashless). Ada juga pelayanan publik untuk data kependudukan," kata Hendro.
 
Pemkot Surabaya telah membangun sejumlah infrastruktur seperti jaringan fiber optic sepanjang 237 kilometer di 208 lokasi. Pihaknya juga sudah menciptakan sekitar 200 aplikasi yang dikelola setiap OPD. 
 
Baca: Mendagri Ingin Perencanaan Smart City Jadi Wake Up Call
 
Selain Surabaya, Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan inovasi membangun kota pintar. Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan menyebut Tangsel sudah memiliki command center dengan fasilitas pengawasan fasilitas sosial dan umum melalui CCTV di puluhan titik.
 
Pemkot Tangsel juga sudah menyediakan internet gratis untuk warga. Ada 750 WiFi gratis yang tersebar di beberapa ruang publik, seperti balai warga, taman, hingga di beberapa rumah ibadah.
 
"Jadi, masyarakat bisa dengan mudah mengakses internet lewat WiFi ini tanpa password. Tahun 2022, rencananya akan ditambah lagi 250 titik WiFi gratis sehingga target kita ada bisa mencapai 1.000 titik WiFi gratis," tutur Pilar. 
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan