Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri/Dok Tim Media PDIP
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri/Dok Tim Media PDIP

Tak Gegabah Putuskan Sikap Politik, Langkah PDIP Dinilai Bijak

Theofilus Ifan Sucipto • 27 Mei 2024 12:59
Jakarta: Langkah PDI Perjuangan (PDIP) yang tak gegabah memutuskan sikap politik dinilai bijak. Sebab, pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum berjalan.
 
"Jangan dulu menyerang Prabowo karena belum dilantik sebagai presiden," kata Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie kepada Medcom.id, Senin, 27 Mei 2024.
 
Jerry mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih memimpin Indonesia. Sehingga, PDIP masih punya waktu menganalisis dinamika dan melakukan komunikasi politik.

"Tapi kalau PDIP mau mengarah sebagai oposisi, sebaiknya semua menteri di kabinet ditarik," papar dia.
 
Baca: Ketidaktegasan PDIP Terkait Oposisi Dinilai untuk Kepentingan Pilkada 2024

Jerry menyebut langkah itu realistis dan terhormat. Apalagi, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengkritik kondisi demokrasi dan mengevaluasi kekurangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dalam rapat kerja nasional (rakernas).
 
"PDIP juga menyebut tidak ada hubungan keluarga besar partai dengan Jokowi alias sudah bercerai politik," ujar dia.
 
Jerry merujuk pada pernyataan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat. Djarot mengungkapkan alasan partainya tidak mengundang Jokowi dalam Rakernas ke-5 PDIP.
 
"Bila di antara anggota partai melanggar konstitusi, etika, dan moral, dia bukan jadi bagian keluarga besar PDIP," kata Djarot di Beach City International Stadium, Jakarta Utara, Jumat, 24 Mei 2024.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan