Isu ini muncul karen bacapres Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto tak kunjung menentukan pendamping. Metro TV
Isu ini muncul karen bacapres Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto tak kunjung menentukan pendamping. Metro TV

Wacana Dua Poros Koalisi di Pilpres 2024 Kembali Muncul, Apa Kata Partai di Ketiga Koalisi?

MetroTV • 21 September 2023 09:49
Jakarta: Isu Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 hanya akan diikuti dua poros koalisi saja jelang pendaftaran bakal capres dan cawapres pada Oktober 2023. Sebab, bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto tak kunjung menentukan pendamping.
 
Isu dua poros koalisi tersebut pertama kali dilontarkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid. Menurutnya, hal tersebut bisa terjadi karena Ganjar dan Prabowo tak terlihat buru-buru menentukan pilihan.
 
“Kan waktunya tinggal satu bulan saja dan calon-calonnya partai-partainya itu-itu saja. Hanya di situ saja,” kata Jazilul Fawaid dilansir dari Metro Pagi Primetime di Metro TV, Kamis, 21 September 2023. 

Kendati ini pendapat pribadinya, wacana tersebut bisa saja terjadi dan dipertimbangkan kedua koalisi yang tersisa. Apalagi, politikus PDI Perjuangan Arya Bima juga mengungkapkan perhitungan yang sama,
 
“Tidak mungkin sendiri (daftar Pilpres 2024). Dan itu (penetuan cawapres) butuh pasangan yang penting jangan sampai tergelincir, terpeleset. Malah sekarang bermufakat bermusyawarah, syukur-syukur Alhamdulillah bisa ketemu sampai dua calon itu sangat memperpendek waktu dan sangat efektif,’’ kata Arya Bima.
 
Baca juga: Cak Imin Ucap Selamat Demokrat Gabung KIM

Munculnya isu dua poros koalisi juga ditanggapi Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Namun, partainya mengaku tak mau ambil pusing atau berandai-andai.
 
“Namanya demokrasi demokrasi itu bisa kemudian ditentukan oleh pemilik demokrasi yaitu rakyat yang diwakili oleh partai politik. Sehingga, nanti mau dua poros mau 3 poros kami ikut aja,” kata Dasco. (Kanaya Hairunissa)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan