Mantan aktivis 98 Budiman Sudjatmiko. Foto: Annisa Ayu Artanti/Medcom.id
Mantan aktivis 98 Budiman Sudjatmiko. Foto: Annisa Ayu Artanti/Medcom.id

Presiden Dipilih MPR Lahirkan Pemimpin Diktator

Annisa ayu artanti • 01 Desember 2019 15:22
Jakarta: Mantan aktivis 98 Budiman Sudjatmiko tak sejalan dengan perubahan sistem pemilihan presiden dari langsung menjadi tidak langsung. Usulan sistem ini bahkan disebut kemunduruan demokrasi.
 
"Saya pikir kalau pemilihan langsung akan mundur. Kemunduran demokrasi," kata Budiman kepada Medcom.id, di kawasan SCBD, Jakarta, Minggu, 1 Desember 2019.
 
Budiman yakin masyarakat akan menolak mentah-mentah wacana pemilihan presiden dikembalikan ke MPR tersebut. Masyarakat dipastikan tak ingin, bahkan marah jika era demokrasi dikembalikan ke orde baru.

"(Pemilihan presiden oleh MPR) Mundur banget. Rakyat akan marah. Rakyat akan beranggapan bukan aku yang milih (presiden)," ucap dia.
 
Budiman mengatakan pemilihan melalui MPR ditolak rakyat pada orde baru karena dianggap melahirkan pemimpin yang diktator. Pemilihan presiden secara tidak langsung ini juga jelas akan menghambat proses demokrasi.
 
"Apalagi enggak ada masa jabatan itu menciptakan kediktatoran. Masyarakat tidak dilibatkan, proses demokrasi tidak banyak memberikan masukan kepada rakyat," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan