Ilustrasi Partai Demokrat. Medcom.id
Ilustrasi Partai Demokrat. Medcom.id

Demokrat Nilai Darmizal Aib Partai

Candra Yuri Nuralam • 28 Februari 2021 11:43
Jakarta: Partai Demokrat menyayangkan pernyataan HM Darmizal MS yang menyebut Kongres Luar Biasa (KLB) akan makin menggema usai ia dipecat. Darmizal dinilai sebagai aib partai.
 
"Partai Demokrat malu besar pernah punya kader-kader seperti Darmizal dan pelaku Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) lainnya," kata Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra melalui keterangan tertulis, Minggu, 28 Februari 2021.
 
Herzaky menegaskan Darmizal merupakan pengkhianat Demokrat. Seluruh ucapan Darmizal dinilai bukti pengkhianatan dan sakit hatinya usai dipecat.

"Sudah berkhianat dari perjuangan tulus para kader militan Partai Demokrat, mau rampok partai ini pula dari para kadernya dengan bekerja sama dengan oknum pejabat penting pemerintahan," ujar Herzaky.
 
Herzaky meminta masyarakat tidak meladeni ucapan Darmizal. Sebab, Darmizal merupakan pendusta.
 
"Tabiatnya Darmizal itu memang suka menebar kabar bohong dan menyebar fitnah di mana-mana terkait kepengurusan Partai Demokrat era Ketum AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) saat ini," tutur dia.
 
Herzaky membantah Partai Demokrat melanggar aturan dan tidak demokratis. Semua tindakan demokrasi sudah sesuai aturan yang berlaku. Termasuk, memecat Darmizal.
 
(Baca: Pendiri Demokrat Disebut Sedang Berkhayal Menyelenggarakan KLB)
 
"Saat memecat kader-kader pengkhianat yang berkolusi dengan pihak luar untuk rampok partai ini seperti Darmizal, kami butuh waktu yang tidak sebentar, karena ada proses dan mekanisme yang harus dilalui sesuai dengan AD/ART kami," terang Herzaky.
 
Pemecatan Darmizal diklaim bukti Demokrat sudah demokrasi. Pasalnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mendengar seluruh masukan kader sebelum memecat Darmizal.
 
Herzaky menilai Darmizal tidak mengetahui aturan. Bahkan, KLB yang dimaksud Darmizal berdasarkan kemauan sendiri.
 
"Majelis Tinggi Partai (MTP) tidak setuju, 34 DPD tidak setuju, DPC-DPC juga tidak setuju. Padahal ketentuannya harus persetujuan MTP, dan permintaan 2/3 dari seluruh 34 DPD, dan serengah dari seluruh DPC," ujar dia.
 
HM Darmizal MS merupakan salah satu kader yang dipecat Partai Demokrat. Darmizal tak soal atas pemecatan tersebut.
 
"Saya tidak bersedih apalagi berduka atas pemecatan ini," kata Darmizal, Jumat, 26 Februari 2021.
 
Darmizal menilai pemecatan tersebut menjadi sejarah bagi partai berlambang bintang Mercy ini untuk segera melaksanakan Kongres Luar Biasa. Dia menyebut publik dan kader sadar sedang berada dalam pengelolaan yang salah dan kental dengan nuansa yang tidak taat aturan dan tidak demokratis.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan