Ilustrasi bansos. Antara/Oky Lukmansyah
Ilustrasi bansos. Antara/Oky Lukmansyah

Dana Bansos Ditargetkan Terserap 100% Hingga Akhir Tahun

Nur Azizah • 27 Juli 2020 14:46
Jakarta: Ketua Satgas Perekonomian Budi Gunadi Sadikin menargetkan anggaran bantuan sosial terserap 100 persen hingga akhir 2020. Dana bansos yang terserap saat ini baru sekitar 38 persen.
 
"Bansos ini normal akan terus bergulir Rp200 ribu per bulan. Saya rasa angka ini bisa menyerap anggaran 100 persen sampai akhir tahun," kata Budi dalam video konpers di Jakarta, Senin, 27 Juli 2020.
 
Budi telah berbicara dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk membahas besaran anggaran bansos. "Kita harapkan dari jenis dan besaran bansos yang kita bicarakan dengan Kemenkeu dapat persetujuan," ungkap dia.

Baca: Manajemen Data Amburadul Dinilai Biang Kisruh Bansos
 
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebut penyerapan stimulus penanganan covid-19 belum optimal. Dari data yang ia terima, stimulus penanganan covid-19 baru 19 persen.
 
"Ini kecepatannya masih kurang. Data tanggal 22 Juli, total stimulus penanganan covid-19 sebesar Rp695 triliun, yang terealisasi baru Rp136 triliun," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat.
 
Stimulus untuk perlindungan sosial baru berjalan 38 persen. Sementara itu, stimulus untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah baru 25 persen.
 
"Ini termasuk penempatan dana di himpunan bank negara Rp30 triliun, di sektor kesehatan baru terealisasi 7 persen. Demikian juga dukungan untuk sektoral dan pemerintah daerah juga baru terserap 6,5 persen," ujar dia.
 
Lalu, insentif untuk usaha belum mencapai 15 persen. Jokowi menyebut masalah ini harus segera diatasi oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
 
"Dengan melakukan terobosan, bekerja lebih cepat sehingga masalah yang tadi saya sampaikan serapan anggaran yang belum optimal tadi betul-betul bisa diselesaikan," ungkap Jokowi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan