Menko Polhukam Mahfud MD. Foto: Istimewa.
Menko Polhukam Mahfud MD. Foto: Istimewa.

Menko Polhukam Sebut Ponpes Al Zaytun Punya Historis dengan NII

Media Indonesia • 06 Juli 2023 04:55
Jakarta: Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, memiliki korelasi historis, dengan organisasi radikal Negara Islam Indonesia (NII). Secara administratif, Al Zaytun merupakan pembaharuan dari NII.
 
"Dulu itu memang namanya Yayasan Negara Islam Indonesia, sekarang  yayasannya diganti namanya jadi Yayasan Pesantren Islam. Jejak akta notarisnya masih ada, ada kaitannya dulu dengan kompartemen NII dulu, " ujar Mahfud MD kepada Metro TV, Rabu 5 Juli 2023. 
 
Mahfud memastikan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Densus 88 terus siaga memantau seluruh kegiatan yang berkaitan dengan radikalismedan terorisme. Hal ini lantaran adanya kaitan historis Al Zaytun dan NII.

"Kalau Densus 88 sih dan BNPT ada atau tidak ada, itu harus melakukan pendalaman terhadap setiap simpul-simpul kegiatan masyarakat," jelas Mahfud.
Baca: Pemerintah Tak Cabut Izin Ponpes Al Zaytun

Meski berawal dari sebuah organisasi radikal, Mahfud mengeklaim Al Zaytun belum tercatat melahirkan kelompok-kelompok radikalis yang aktif dalam dunia teroris. 
 
"Dia tidak pernah melahirkan teroris," ungkap Mahfud.
 
Hingga saat ini, kata dia, dalam catatan pemerintah tidak ditemukan adanya pelanggaran hukum oleh Al Zaytun sebagai organisasi. Namun pelanggaran oleh individu Panji Gumilang berindikasi terus ditemukan.
 
"Al Zaytun sendiri itu tidak pernah melakukan hal yang sifatnya dilarang oleh hukum. Tetapi kalau personal, iya," tegas Mahfud. (Jose Nicol)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan