Jakarta: Deputi V Kantor Staf Presiden (KSP), Jaleswari Pramodhawardani, menilai mafia bisnis dalam pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) bukan hal baru. Mafia itu disebut 'Mr M'.
"Saya rasa fenomena 'Mr M' ini sudah lama ada," kata Jales dalam program Crosscheck #FromHome by Medcom.id bertajuk 'Terungkap! Selain Mister M, Ada Industri Pertahanan Bayangan', Minggu, 9 Mei 2021.
Jales mengatakan sosok mafia itu harus diberantas dan menjadi perhatian semua pihak. Dengan begitu, pengadaan sistem pertahanan nasional tak disusupi biaya yang tak semestinya.
"Tidak dibebani dengan biaya tambahan yang tidak perlu. Karena dengan mafia-mafia semacam ini kan juga berkorelasi kepada cost," ujar Jales.
Baca: Komisi I Didorong Panggil Menhan Evaluasi Alutsista
Menurut Jales, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menaruh perhatian khusus terhadap mafia bisnis semacam itu. Hal itu dinyatakan implisit dalam rapat terbatas (ratas) terkait alutsista.
Kepala Negara mendorong 'bersih-bersih' mafia alutsista. Arah kebijakan ini juga berkaca pada tragedi tenggelamnya KRI Nanggala-402 beberapa waktu lalu.
"Ini harus digunakan untuk momentum menetapkan kembali strategi dan paket toleransi nol atau zero toleransi alutsista semua matra (TNI)," ucap Jales.
Sosok 'Mr M' diutarakan pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie dalam program Crosscheck #FromHome by Medcom.id pada Minggu, 25 April 2021. Sosok itu dinilai punya pengaruh terhadap sistem persenjataan prajurit TNI.
Jakarta: Deputi V Kantor Staf Presiden (KSP), Jaleswari Pramodhawardani, menilai mafia bisnis dalam pengadaan alat utama sistem persenjataan (
alutsista) bukan hal baru. Mafia itu disebut 'Mr M'.
"Saya rasa fenomena 'Mr M' ini sudah lama ada," kata Jales dalam program
Crosscheck #FromHome by Medcom.id bertajuk 'Terungkap! Selain Mister M, Ada Industri Pertahanan Bayangan', Minggu, 9 Mei 2021.
Jales mengatakan sosok mafia itu harus diberantas dan menjadi perhatian semua pihak. Dengan begitu, pengadaan sistem pertahanan nasional tak disusupi biaya yang tak semestinya.
"Tidak dibebani dengan biaya tambahan yang tidak perlu. Karena dengan mafia-mafia semacam ini kan juga berkorelasi kepada
cost," ujar Jales.
Baca: Komisi I Didorong Panggil Menhan Evaluasi Alutsista
Menurut Jales, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menaruh perhatian khusus terhadap mafia bisnis semacam itu. Hal itu dinyatakan implisit dalam rapat terbatas (ratas) terkait alutsista.
Kepala Negara mendorong 'bersih-bersih' mafia alutsista. Arah kebijakan ini juga berkaca pada tragedi tenggelamnya KRI Nanggala-402 beberapa waktu lalu.
"Ini harus digunakan untuk momentum menetapkan kembali strategi dan paket toleransi nol atau
zero toleransi alutsista semua matra (
TNI)," ucap Jales.
Sosok 'Mr M' diutarakan pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie dalam program
Crosscheck #FromHome by Medcom.id pada Minggu, 25 April 2021. Sosok itu dinilai punya pengaruh terhadap sistem persenjataan prajurit TNI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)