Jakarta: Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo punya pesan khusus buat Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak. Ia meminta keduanya bekerja maksimal.
"Hal-hal yang sudah baik dikerjakan Pakde Karwo (Gubernur Jatim Soekarwo) selama sepuluh tahun bisa ditingkatkan, bisa dioptimalkan," kata Tjahjo usai pelantikan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Februari 2019.
Baca: Jokowi Ingin Khofifah 'Tancap Gas'
Tjahjo mengatakan Jatim merupakan salah satu provinsi berprestasi. Khofifah harus bisa berkoordinasi dengan pejabat daerah hingga tingkat terendah.
Tjahjo juga meminta Khofifah hati-hati memimpin Jatim. Eks Menteri Sosial itu diminta memahami area rawan korupsi.
"Khususnya perencanaan anggaran," tegas Tjahjo.
Namun, Tjahjo yakin Khofifah sudah khatam dengan hal itu. Apalagi, Khofifah berpengalaman sebagai anggota DPR RI.
Baca: Soekarwo Percaya Khofifah-Emil Paham Persoalan Jatim
Emil juga tak kalah pengalaman. Ia pernah menjadi Bupati Trenggalek dan pasti memahami tata kelola pemerintahan.
"Yang penting membangun hubungan tata kelola pemerintahan antara daerah tingkat I dan tingkat II sampai ke tingkat desa," jelas Tjahjo.
Tjahjo juga meminta Khofifah tak melupakan tokoh masyarakat dan agama setempat. Ia berpesan Khofifah dan Emil menjaga pemilu serentak berjalan lancar.
"Supaya lebih aman dan tingkat partisipasinya lebih banyak," ujar eks Sekjen PDI Perjuangan itu.
Jakarta: Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo punya pesan khusus buat Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak. Ia meminta keduanya bekerja maksimal.
"Hal-hal yang sudah baik dikerjakan Pakde Karwo (Gubernur Jatim Soekarwo) selama sepuluh tahun bisa ditingkatkan, bisa dioptimalkan," kata Tjahjo usai pelantikan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Februari 2019.
Baca: Jokowi Ingin Khofifah 'Tancap Gas'
Tjahjo mengatakan Jatim merupakan salah satu provinsi berprestasi. Khofifah harus bisa berkoordinasi dengan pejabat daerah hingga tingkat terendah.
Tjahjo juga meminta Khofifah hati-hati memimpin Jatim. Eks Menteri Sosial itu diminta memahami area rawan korupsi.
"Khususnya perencanaan anggaran," tegas Tjahjo.
Namun, Tjahjo yakin Khofifah sudah khatam dengan hal itu. Apalagi, Khofifah berpengalaman sebagai anggota DPR RI.
Baca: Soekarwo Percaya Khofifah-Emil Paham Persoalan Jatim
Emil juga tak kalah pengalaman. Ia pernah menjadi Bupati Trenggalek dan pasti memahami tata kelola pemerintahan.
"Yang penting membangun hubungan tata kelola pemerintahan antara daerah tingkat I dan tingkat II sampai ke tingkat desa," jelas Tjahjo.
Tjahjo juga meminta Khofifah tak melupakan tokoh masyarakat dan agama setempat. Ia berpesan Khofifah dan Emil menjaga pemilu serentak berjalan lancar.
"Supaya lebih aman dan tingkat partisipasinya lebih banyak," ujar eks Sekjen PDI Perjuangan itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)