medcom.id, Jakarta: Sebanyak ribuan orang telah mendukung deklarasi antihoax untuk masyarakat Jakarta. Ribuan orang yang mendukung deklarasi antihoax terlihat dari tandatangan, cap jari maupun cap jempol di dua backdrop.
Koordinator Deklarasi Masyarakat Jakarta Antihoax Astari Yanuarti berharap, masyarakat bisa mendapatkan literasi yang baik terkait informasi yang didapatkan.
"Tujuan kita memberikan penyadaran bahaya tentang hoax. Sudah ada ribuan orang dari pukul 07.00 WIB yang melakukan penandatanganan, cap jari, dan cap jempol," kata Astari kepada Metrotvnews.com, ketika ditemui di arena car free day (cfd) Bunderan HI, Jakarta, Minggu (7/1/2017).
Deklarasi antihoax untuk masyarakat Jakarta--Metrotvnews.com/Dian Ihsan Siregar
Baca: Media Massa Diminta Aktif Edukasi Masyarakat untuk Perangi Hoax
Sosialisasi ke depan, lanjut Hastari, bukan hanya melakukan deklarasi di arena cfd. Tapi deklarasi antihoax akan digelar di sekolah-sekolah maupun kampus.
"Kita juga akan bekerjasama dengan basis NU, Muhammadiyah, dan banyak lagi organisasi antihoax. Semua ini kita rela lakukan, agar tidak ada kebencian yang terjadi di dunia social media maupun nyata," terang Astari.
Baca: Kemenkominfo: Ada 43 Ribu Situs Media Abal-abal Beredar
Pelaksanaan deklarasi, Astari menambahkan, didukung oleh banyak kalangan, khususnya Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, harapannya deklarasi antihoax ini akan membesar.
"Kita didorong oleh Menkominfo, bayangkan saja hari ini serentak di enam kota selain Jakarta. Yaitu Surabaya, Bandung, Solo, Wonosobo, dan Semarang. Dan ke depannya akan di deklarasikan di kota-kota besar lainnya," pungkas Astari.
Deklarasi antihoax untuk masyarakat Jakarta--Metrotvnews.com/Dian Ihsan Siregar
medcom.id, Jakarta: Sebanyak ribuan orang telah mendukung deklarasi antihoax untuk masyarakat Jakarta. Ribuan orang yang mendukung deklarasi antihoax terlihat dari tandatangan, cap jari maupun cap jempol di dua
backdrop.
Koordinator Deklarasi Masyarakat Jakarta Antihoax Astari Yanuarti berharap, masyarakat bisa mendapatkan literasi yang baik terkait informasi yang didapatkan.
"Tujuan kita memberikan penyadaran bahaya tentang hoax. Sudah ada ribuan orang dari pukul 07.00 WIB yang melakukan penandatanganan, cap jari, dan cap jempol," kata Astari kepada
Metrotvnews.com, ketika ditemui di arena car free day (cfd) Bunderan HI, Jakarta, Minggu (7/1/2017).
Deklarasi antihoax untuk masyarakat Jakarta--Metrotvnews.com/Dian Ihsan Siregar
Baca: Media Massa Diminta Aktif Edukasi Masyarakat untuk Perangi Hoax
Sosialisasi ke depan, lanjut Hastari, bukan hanya melakukan deklarasi di arena cfd. Tapi deklarasi antihoax akan digelar di sekolah-sekolah maupun kampus.
"Kita juga akan bekerjasama dengan basis NU, Muhammadiyah, dan banyak lagi organisasi antihoax. Semua ini kita rela lakukan, agar tidak ada kebencian yang terjadi di dunia social media maupun nyata," terang Astari.
Baca: Kemenkominfo: Ada 43 Ribu Situs Media Abal-abal Beredar
Pelaksanaan deklarasi, Astari menambahkan, didukung oleh banyak kalangan, khususnya Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, harapannya deklarasi antihoax ini akan membesar.
"Kita didorong oleh Menkominfo, bayangkan saja hari ini serentak di enam kota selain Jakarta. Yaitu Surabaya, Bandung, Solo, Wonosobo, dan Semarang. Dan ke depannya akan di deklarasikan di kota-kota besar lainnya," pungkas Astari.
Deklarasi antihoax untuk masyarakat Jakarta--Metrotvnews.com/Dian Ihsan Siregar Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)