Menko Polhukam Wiranto/Medcom.id/Dheri Agriesta
Menko Polhukam Wiranto/Medcom.id/Dheri Agriesta

Wiranto Imbau Rhoma Berdialog ketimbang Menduga-duga

Dheri Agriesta • 11 April 2018 17:57
Jakarta: Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama menuding Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengintervensi putusan PTUN Jakarta. Rhoma yang kalah di PTUN diimbau menyelesaikan permasalahan itu secara langsung.
 
"Lebih baik enggak usah duga-duga, datang ke kantor saya, bicara dengan Menko Polhukam, kita dialog, nanti bisa jelas. Ketimbang ada dugaan di media sosial," kata Wiranto di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu, 11 April 2018.
 
Kemenko Polhukam, terang Wiranto, tak mungkin mengintervensi proses verifikasi faktual dan administrasi di KPU. Tahapan itu telah dikerjakan tim mumpuni.

Baca: Wiranto Paham Kegalauan Rhoma Dirikan Partai Baru
 
Wiranto menjelaskan pertemuan antara dirinya dan seluruh penyelenggara pemilu tak ada kaitannya dengan Partai Idaman. Pertemuan itu memastikan penyelenggaraan pemilu berjalan lancar.
 
"Itu memang sah-sah saja, dan harus saya lakukan. Mengapa? Karena kita ingin pemilu berjalan aman, tertib, lancar, dan sukses," kata dia.
 
Wiranto membantah mengundang Kepala PTUN dalam pertemuan itu. Ia mengundang pejabat MA yang mengurusi masalah tata usaha negara.
 
"Menyangkut masalah bagaimana agar semua kegiatan bisa sinkron baik kegiatannya dan waktunya, itu tugas saya memang. Dan itu bukan intervensi terhadap partai politik," tegas Wiranto.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan