Masyarakat Diminta Konsisten Dukung Program Vaksinasi Pemerintah
M Sholahadhin Azhar • 17 Juli 2021 00:27
Jakarta: Masyarakat didorong konsisten mendukung program vaksinasi covid-19 pemerintah. Masyarakat yang belum divaksin diminta tak ragu, sebab vaksinasi mampu meningkatkan kekebalan tubuh dari covid-19.
"Saya pribadi sudah disuntik vaksin lengkap pada Februari 2021," kata Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (Tidar) Aryo Djojohadikusumo dalam diskusi virtual, Jumat, 16 Juli 2021.
Menurut dia, tak ada efek samping usai disuntik vaksin. Masyarakat tak perlu takut lantaran tak ada gejala serius setelah vaksinasi.
"Efeknya ngantuk, engga demam, engga apa. Cuma saya ngantuk seharian. Itu efek samping vaksin dan normal," kata Aryo.
Baca: Jokowi Batalkan Wacana Vaksinasi Berbayar
Di sisi lain, masyarakat yang telah menerima vaksin diminta tak melupakan protokol kesehatan. Sebab, vaksinasi memperkecil risiko penularan covid-19, bukan kebal sepenuhnya.
"Kemungkinan anda tertular rendah, kemungkinan anda meninggal karena covid lebih rendah lagi. Tapi tidak menutup kita sebagai pembawa virus. Jadi demi keluarga kita yang lain-lain tetap jaga protokol kesehatan. Cuci tangan," kata dia.
Sementara itu, anggota Komisi IX DPR Fraksi Partai Gerindra Putih Sari meminta masyarakat yang terpapar covid-19 tak khawatir. Sebab, obat covid-19 dipastikan aman.
"Kalau jenis obat dalam negeri aman. Hanya saja terkendala distribusi. Karena demand tinggi, beberapa distributor menahan pendistribusiannya sehingga ini mengganggu ketersediaan obat di fasilitas kesehatan," kata Putih.
Bendahara Umum Tidar ini meminta pihak terkait mengawasi lebih ketat. Sehingga, pendistribusian obat lebih lancar.
"Ini memang yang kita minta gencarkan pengawasan dan penindakan pada distributor obat," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/BxExvZ7vBA4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Masyarakat didorong konsisten mendukung program vaksinasi covid-19 pemerintah. Masyarakat yang belum divaksin diminta tak ragu, sebab vaksinasi mampu meningkatkan kekebalan tubuh dari covid-19.
"Saya pribadi sudah disuntik vaksin lengkap pada Februari 2021," kata Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (Tidar) Aryo Djojohadikusumo dalam diskusi virtual, Jumat, 16 Juli 2021.
Menurut dia, tak ada efek samping usai disuntik vaksin. Masyarakat tak perlu takut lantaran tak ada gejala serius setelah vaksinasi.
"Efeknya ngantuk, engga demam, engga apa. Cuma saya ngantuk seharian. Itu efek samping vaksin dan normal," kata Aryo.
Di sisi lain, masyarakat yang telah menerima vaksin diminta tak melupakan protokol kesehatan. Sebab, vaksinasi memperkecil risiko penularan covid-19, bukan kebal sepenuhnya.
"Kemungkinan anda tertular rendah, kemungkinan anda meninggal karena covid lebih rendah lagi. Tapi tidak menutup kita sebagai pembawa virus. Jadi demi keluarga kita yang lain-lain tetap jaga protokol kesehatan. Cuci tangan," kata dia.
Sementara itu, anggota Komisi IX DPR Fraksi Partai Gerindra Putih Sari meminta masyarakat yang terpapar covid-19 tak khawatir. Sebab, obat covid-19 dipastikan aman.
"Kalau jenis obat dalam negeri aman. Hanya saja terkendala distribusi. Karena demand tinggi, beberapa distributor menahan pendistribusiannya sehingga ini mengganggu ketersediaan obat di fasilitas kesehatan," kata Putih.
Bendahara Umum Tidar ini meminta pihak terkait mengawasi lebih ketat. Sehingga, pendistribusian obat lebih lancar.
"Ini memang yang kita minta gencarkan pengawasan dan penindakan pada distributor obat," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.