Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada penerima Kartu Prakerja 2020-2021 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 17 Maret 2021. Foto: BPMI Setpres
URL Berhasil di Salin
Jokowi Batalkan Vaksinasi Berbayar
Theofilus Ifan Sucipto • 16 Juli 2021 19:18
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan mekanisme vaksinasi covid-19 berbayar dibatalkan. Alhasil, seluruh pemberian vaksin tetap gratis.
“Presiden telah memberikan arahan dengan tegas untuk vaksin berbayar yang rencananya disalurkan melalui Kimia Farma semuanya dibatalkan dan dicabut,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 16 Juli 2021.
Menurut dia, kebijakan itu diambil setelah pemerintah mendapat masukan dan melihat respons masyarakat. Sementara itu, mekanisme vaksin Gotong Royong tetap sama, yakni perusahaan yang membayar penyediaan vaksin dan diberikan gratis kepada seluruh karyawan.
“Sehingga mekanisme seluruh vaksin baik Gotong Royong atau yang sudah berjalan digratiskan oleh pemerintah,” papar Pramono.
Baca: Jokowi Perintahkan 19 Juta Vaksin Covid-19 Cadangan Dihabiskan
Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengkritik kebijakan Vaksinasi Gotong Royong berbayar dari pemerintah Indonesia. WHO mengingatkan setiap warga negara harus meraih peluang yang sama untuk mendapatkan vaksin covid-19.
"Pembayaran apa pun dapat menimbulkan masalah etika dan akses, khususnya selama pandemi ketika kita membutuhkan cakupan vaksinasi dan vaksin untuk menjangkau pihak yang paling rentan," ucap Direktur Program Khusus Imunisasi WHO Ann Lindstrand dalam situs WHO, Kamis, 15 Juli 2021.
Menurut dia, Indonesia mendapatkan dosis vaksin dari inisiatif COVAX-AMC. Setidaknya, Indonesia memiliki akses vaksin gratis untuk 20 persen populasi yang didanai penyandang dana kerja sama COVAX.
"Hal ini yang membuatnya sama sekali tidak mungkin untuk memungut pembayaran dalam perjalanannya," imbuh Lindstrand.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan mekanisme vaksinasi covid-19 berbayar dibatalkan. Alhasil, seluruh pemberian vaksin tetap gratis.
“Presiden telah memberikan arahan dengan tegas untuk vaksin berbayar yang rencananya disalurkan melalui Kimia Farma semuanya dibatalkan dan dicabut,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 16 Juli 2021.
Menurut dia, kebijakan itu diambil setelah pemerintah mendapat masukan dan melihat respons masyarakat. Sementara itu, mekanisme vaksin Gotong Royong tetap sama, yakni perusahaan yang membayar penyediaan vaksin dan diberikan gratis kepada seluruh karyawan.
“Sehingga mekanisme seluruh vaksin baik Gotong Royong atau yang sudah berjalan digratiskan oleh pemerintah,” papar Pramono.
Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengkritik kebijakan Vaksinasi Gotong Royong berbayar dari pemerintah Indonesia. WHO mengingatkan setiap warga negara harus meraih peluang yang sama untuk mendapatkan vaksin covid-19.
"Pembayaran apa pun dapat menimbulkan masalah etika dan akses, khususnya selama pandemi ketika kita membutuhkan cakupan vaksinasi dan vaksin untuk menjangkau pihak yang paling rentan," ucap Direktur Program Khusus Imunisasi WHO Ann Lindstrand dalam situs WHO, Kamis, 15 Juli 2021.
Menurut dia, Indonesia mendapatkan dosis vaksin dari inisiatif COVAX-AMC. Setidaknya, Indonesia memiliki akses vaksin gratis untuk 20 persen populasi yang didanai penyandang dana kerja sama COVAX.
"Hal ini yang membuatnya sama sekali tidak mungkin untuk memungut pembayaran dalam perjalanannya," imbuh Lindstrand.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.