Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, menyambangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU). MI/Yakub
Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, menyambangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU). MI/Yakub

Ketum PPP Berganti, KIB Disebut Bakal Tetap Solid

Al Abrar • 12 September 2022 18:45
Jakarta: Pergantian Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa ke Muhammad Mardiono disebut tak akan banyak berpengaruh terhadap Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Konflik di tubuh PPP hanya mengarah ke pergantian ketua umum saja tak berpengaruh kesolidan KIB. 
 
"Ini lebih kepada proses pergantian ketua umum saja, karena tidak secara bersamaan menggeser posisi Suharso Monoarfa sebagai menteri, PPP akan tetap di KIB," kata Analis Politik dan Pendiri Indonesia Political Power Ikhwan Arif saat dihubungi, Senin, 12 September 2022. 
 
Akan tetapi, menurutnya, akan ada faksi-faksi yang terbentuk di dalam tubuh PPP, yang bisa saja jadi batu kerikil dalam soliditas KIB. Menurut Arif, PPP yang dikomandoi Mardiono akan tetap di KIB, hanya nanti akan terdapat kelompok-kelompok atau faksi-faksi pro Suharso Monoarfa yang bisa jadi berbeda haluan dengan dengan Mardiono.

Selain itu, Ikhwan juga berpendapat bahwa soliditas KIB tak terpengaruh pada figur calon, karena yang mereka bawa adalah gagasan. Partai Politik yang ada di KIB masih belum menentukan siapa figur yang pas untuk menjadi calon presiden.
 
"Jadi benar KIB tidak bergantung pada kekuatan figur atau tokoh, hanya mengedepankan politik gagasan. Orientasinya saat ini belum ke arah figur atau ketokohan masih wait and see menunggu waktu yang tepat untuk deklarasi," katanya.
 
Baca: Sambangi KPU, Mardiono Sampaikan Perubahan Struktur Pengurus PPP
 
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono memastikan partainya tetap berada di KIB bersama Partai Golkar dan PAN. Pergantian kepemimpin di tubuh partai berlambang ka'bah itu tak mengubah sikap koalisi. 
 
"Saya ada di situ, sudah tentu apa yang menjadi pergantian kepemimpinan di PPP ini tentu tidak akan mempengaruhi KIB itu," kata Mardiono. 
 
Mardiono mengaku tidak akan menghentikan kerja-kerja politik yang sudah dilakukan para kader termasuk membangun KIB dalam rangka menghadapi Pemilu 2024.
 
"Konsolidasi, kerja politik termasuk KIB jalan terus," ujarnya.
 
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden itu menyampaikan sebagai koordinator, ia bertugas membangun komunikasi antar ketiga partai itu. Kemudian mempersiapkan konsep-konsep, langkah-langkah politik dalam koalisi. 
 
Mardiono juga menegaskan bahwa PPP saat ini juga fokus pada konsolidasi internal, menyelesaikan proses estafet kepemimpinan dulu. Setelah itu, baru mengurus agenda-agenda politik berikutnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan