Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni saat rapat kerja (raker) bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Dok. Tangkap layar
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni saat rapat kerja (raker) bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Dok. Tangkap layar

Sahroni Minta Jalur Sepeda Permanen di Jakarta Dibongkar

Anggi Tondi Martaon • 16 Juni 2021 13:58
Jakarta: Polri diminta mengevaluasi keberadaan jalur sepeda permanen yang ada di Jalan Sudirman-Thamrin. Jika perlu, jalur tersebut dibongkar.
 
"Dan, semua pengguna menggunakan jalan tersebut (jalur sepeda)," kata Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni saat rapat kerja (raker) bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Juni 2021.
 
Politikus Partai NasDem itu menyebut kebijakan jalur sepeda permanen menimbulkan diskriminasi. Tidak hanya antara pengguna sepeda, tetapi pengguna jalan lainnya.

Dia ingin jalan umum bisa digunakan seluruh pengguna secara berkeadilan. Tak boleh ada aturan khusus yang diberikan kepada salah satu moda transportasi.
 
"Semua pengguna menggunakan jalan tersebut. Kalau ada risiko ditanggung masing-masing," ungkap dia.
 
Dia menilai kebijakan jalur sepeda permanen preseden yang kurang baik. Dia khawatir pengguna moda transportasi lain juga meminta jalur khusus.
 
"Jangan sampai nanti jalur permanen diminta juga oleh yang hobi motor, minta jalur khusus ke pemerintah seperti harley atau super bike," ujar dia.
 
Baca: Pemprov DKI Tampung Aspirasi Soal Lintasan Road Bike
 
Kapolri sepakat dengan usulan yang disampaikan Sahroni. Dia mendukung jalur sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin dibongkar.
 
"Prinsipnya terkait jalur sepeda kami akan terus cari formula yang pas. Kami setuju untuk masalah (jalur sepeda) permanen mungkin dibongkar," kata Listyo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan