Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Penaikan Status PPKM Harus Dibarengi Peningkatan Testing dan Tracing

Anggi Tondi Martaon • 10 Februari 2022 12:29
Jakarta: Pemerintah diminta meningkatkan testing dan tracing. Terutama, pada wilayah berstatus pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3. 
 
"Peningkatan status PPKM harus diimbangi dengan peningkatan angka testing dan tracing sebagai indikator penting aglomerasi level PPKM," kata anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani melalui keterangan tertulis, Kamis, 10 Februari 2022.
 
Peningkatan testing dan tracing harus dilakukan untuk mengetahui kondisi riil penyebaran covid-19. Sehingga masyarakat mengetahui kondisi persebaran covid-19.

"Bagaimana mungkin terbangun awareness yang tinggi di tengah masyarakat jika disebutkan angka kasus rendah," ungkap dia.
 
Selain itu, penyusunan kebijakan penanganan covid-19 diminta berdasarkan pendekatan berbasis risiko. Upaya antisipasi harus dari hulu ke hilir.
 
"Pengawasan, pengetatan, dan penutupan jalur masuk penerbangan dan perbatasan harus diketatkan lagi, terutama dari wilayah episentrum kasus, baik luar maupun dalam negeri," sebut dia.
 
Baca: Positivity Rate di Jakarta Mencapai 23%
 
Menurut dia, salah satu kebijakan yang harus segera dievaluasi yaitu pembelajaran tatap muka (PTM). Sebab, kebijakan PTM 100 persen membahayakan keselamatan peserta didik.
 
"Pertaruhannya adalah keselamatan peserta didik,  warga sekolah, serta keluarga dan masyarakat," ujar dia.
 
Pemerintah menaikkan status PPKM di sejumlah daerah pada 7 Februari 2022. Jumlah kabupaten/kota yang berstatus PPKM level 3 total 37 daerah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan