Wakil Ketua Komisi III Ahmad Sahroni/Medcom.id/Fachri
Wakil Ketua Komisi III Ahmad Sahroni/Medcom.id/Fachri

Sahroni Minta Penyelewangan Dana ACT Diusut hingga ke Luar Negeri

Anggi Tondi Martaon • 28 Juli 2022 19:18
Jakarta: Bareskrim Polri diminta mengusut penyelewangan dana di yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Ada dugaan aliran dana dari ACT ke kegiatan teroris di luar negeri.
 
“Kami di Komisi III mendesak Bareskrim Polri terus menyelidiki dugaan penyelewangan dana lainnya, dan tentunya terkait kemungkinan adanya dana tersebut disalurkan pada kegiatan teroris di luar negeri," kata Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui keterangan tertulis, Kamis, 28 Juli 2022.
 
Politikus Partai NasDem itu meminta Polri bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Sehingga, pengusutan penyelewangan dana tersebut bisa dilakukan dengan tuntas. 
 

Baca: 4 Tersangka ACT Dicegah ke Luar Negeri


"Tangkap pelaku-pelaku terkait, dan amankan aset, dan pastikan semuaya terbongkar. Soal teroris ini, kita tidak bisa main-main,” tegas dia.

Legislator asal Tanjung Priok itu cukup menyayangkan tindakan elite ACT tersebut. Penyelewengan dana itu dianggap sangat melukai hati nurani.
 
"Kita tahu, dananya juga didapat dari keluarga yang mengalami musibah. Namun ternyata dana ini diselewengkan secara tidak semestinya," sebut dia.
 
Dia mengapresiasi langkah Polri yang telah menetapkan sejumlah tersangka dalam kasus tersebut. Menurut Sahroni, penetapan tersangka menjadi titik terang.
 
Bareskrim Polri telah menetapkan Pendiri ACT Ahyudin dan Presiden ACT Ibnu Khajar sebagai tersangka. Mereka diduga menggelapkan dana bantuan dari Boeing untuk ahli waris korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 senilai Rp34 miliar. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan