Direktur ELSAM Wahyudi Djafar/Medcom.id/Theo
Direktur ELSAM Wahyudi Djafar/Medcom.id/Theo

Perubahan UU TNI Munculkan Kekhawatiran, Apa Itu?

Theofilus Ifan Sucipto • 21 Mei 2023 22:53
Jakarta: Direktur ELSAM Wahyudi Djafar mengajak seluruh pihak memikirkan dampak revisi Undang-Undang (UU) Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI. Revisi itu dikhawatirkan membuat TNI menjadi tentara yang berkuasa.
 
"Yang artinya sangat intrusif atau bisa mengawasi seluruh masyarakat apapun aktivitasnya," kata Wahyudi dalam diskusi virtual, Minggu, 21 Mei 2023.
 
Wahyudi menangkap sinyal upaya membangun TNI sebagai tentara yang berkuasa atau pretorian. Hal itu terlihat dalam rancangan revisi UU TNI.

"Di mana ada sejumlah argumentasi dalam pendekatan pretorianisme modern, salah satunya pelemahan kekuatan eksekutif atau pemerintah atau sipil," ujar dia.
 
Baca: Usulan Revisi UU TNI Disebut Problematis, Kenapa?

Menurut Wahyudi, semangat pretorianisme bisa membawa dampak buruk. Salah satunya muncul kekuatan autokrasi yang identik dengan era orde baru.
 
"Hal lainnya, muncul peluang kekuatan oligarki militer sehingga kekuasaan didominasi segelintir elite militer seperti yang terjadi di Myanmar saat ini," papar dia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan