Jakarta: Pemerintah menyelidiki penyebab terjadinya kerumunan massa saat menyambut kedatangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta, Banten. Sebab, pemerintah telah mengimbau masyarakat agar tidak berkerumun.
“Sekarang kita ingin tahu apa penyebabnya. Sudah diimbau, sudah diberi tahu, di mana miss-nya. (Penyelidikan) ini belum selesai,” kata Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Syafrizal ZA, dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Terimbas Kerumunan Rizieq,’ Minggu, 22 November 2020.
Syafrizal menyampaikan pemerintah sudah mengetahui kedatangan Rizieq ke Tanah Air dan potensi kerumunan tersebut. Bahkan, pemerintah sudah mewanti-wanti agar penjemputan tidak dilakukan secara berlebihan.
Pemerintah, lanjut dia, tidak menyangka jumlah massa yang menjemput Rizieq sangat besar. “Harapan kita semua pihak sudah tidak ada lagi kerumunan tapi itu (kerumunan Rizieq) di luar prediksi,” terang dia.
Baca: Anies Dinilai Diskriminatif Tindak Pelanggar PSBB
Rizieq Shihab kembali ke Tanah Air pada Selasa, 10 November 2020. Sejumlah simpatisan dari FPI dan masyarakat memadati Bandara Soekarno-Hatta dan jalanan saat menyambut Rizieq.
Jakarta: Pemerintah menyelidiki penyebab terjadinya
kerumunan massa saat menyambut kedatangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI)
Muhammad Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta, Banten. Sebab, pemerintah telah mengimbau masyarakat agar tidak berkerumun.
“Sekarang kita ingin tahu apa penyebabnya. Sudah diimbau, sudah diberi tahu, di mana miss-nya. (Penyelidikan) ini belum selesai,” kata Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Syafrizal ZA, dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Terimbas Kerumunan Rizieq,’ Minggu, 22 November 2020.
Syafrizal menyampaikan pemerintah sudah mengetahui kedatangan Rizieq ke Tanah Air dan potensi kerumunan tersebut. Bahkan, pemerintah sudah mewanti-wanti agar penjemputan tidak dilakukan secara berlebihan.
Pemerintah, lanjut dia, tidak menyangka jumlah massa yang menjemput Rizieq sangat besar. “Harapan kita semua pihak sudah tidak ada lagi kerumunan tapi itu (kerumunan Rizieq) di luar prediksi,” terang dia.
Baca: Anies Dinilai Diskriminatif Tindak Pelanggar PSBB
Rizieq Shihab kembali ke Tanah Air pada Selasa, 10 November 2020. Sejumlah simpatisan dari FPI dan masyarakat memadati Bandara Soekarno-Hatta dan jalanan saat menyambut Rizieq.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)