Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan. Foto: Medcom.id/Pelangi Karismakristi.
Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan. Foto: Medcom.id/Pelangi Karismakristi.

Pengerahan Aparat dalam Polemik Desa Wadas Dinilai Berlebihan

Anggi Tondi Martaon • 12 Februari 2022 10:14
Jakarta: Polemik Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, menjadi sorotan. Pengerahan aparat dalam menangani persoalan tanah dinilai berlebihan, apalagi yang dihadapi rakyat.
 
"Ini kan rakyat sendiri, sekali rakyat yang ingin mempertahankan haknya hidup damai tentram," kata kata Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan di Jakarta, Sabtu, 12 Februari 2022.
 
Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) itu yakin masyarakat memiliki penilaian tersendiri terkait pembangunan yang dilakukan pemerintah. Semua pihak diminta mengambil pelajaran agar penyelesaian perbedaan pendapat terkait pembangunan tak lagi berujung pengerahan aparat.

"Dengan kejadian ini dijadikan pembelajaran untuk aparat," kata dia.
 
Eks Ketua MPR itu menekankan seluruh instansi pemerintahan harus mengingat pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Yakni, melindungi dan melayani rakyat.
 
"Layani rakyat dengan baik, cepat tanggulangi seperti halnya Presiden kepada rakyatnya," ujar dia.
 
Baca: Pemerintah Libatkan Komnas HAM Selidiki Polemik di Desa Wadas
 
Dia meminta perbedaan pandangan terkait pembangunan diselesaikan secara dialog. Sehingga, bisa dicarikan jalan tengah terbaik agar pembangunan bisa berjalan dengan baik tanpa ada perlawanan dari masyarakat.
 
"Kita ini maunya masyarakat senang kan. Masyarakat bahagia, masyarakat makmur kan pembangunan untuk itu, untuk siapa kalau enggak untuk mereka," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan