Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bukan Proyek Bantuan

Andhika Prasetyo • 13 Oktober 2022 19:10
Bandung: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kereta cepat Jakarta-Bandung adalah proyek yang dijalankan dengan sistem kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok. Proyek ini bukan bantuan atau hibah dari pemerintah Negeri Tirai Bambu.
 
"Ini bukan bantuan. Ini adalah kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok. Ada investasi di sini jadi bukan bantuan," tegas Jokowi di Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10).
 
Dia menekankan semua hal yang terkait investasi pasti akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

"Seberapa persennya, itu yang kita perlu hitung. Tetapi apapun investasi pasti memberikan pengaruh kepada pertumbuhan ekonomi," jelas dia.
 

Baca: Jokowi Sebut Progres Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sudah 88,8%


Dia memberi contoh dengan menyebut lantai di salah satu tempat pemberhentian kereta cepat, yaitu Stasiun Tegalluar, yang dibuat menggunakan granit.
 
"Ini dibelinya dari mana? Granit semua. Pasti akan memberi dampak pada ekonomi lokal dan nasional," ujar Jokowi.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan