Jakarta; Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengajak masyarakat menyiasati situasi melonjaknya sejumlah harga bahan pokok. Ia bilang sejumlah upaya mandiri bisa dilakukan sebagai bentuk adaptasi terhadap situasi kekinian.
"Jika harga cabai naik, mari tanam cabai di rumah masing-masing. Jadi saat harga cabai mahal, kita tidak bingung. Saya sudah melakukannya. Kalau tidak percaya, silakan datang ke rumah saya," kata Moeldoko melalui keterangan resmi, Selasa, 19 April 2022.
Moeldoko meminta masyarakat memahami situasi kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok saat ini. Ia menjelaskan persoalan itu terjadi karena kondisi geopolitik dan perekonomian dunia yang sedang tidak stabil.
"Mengelola negara itu tidak hanya dengan memikirkan kondisi dalam negeri. Ini terjadi karena kondisi di luar negeri. Lonjakan harga komoditas global dan disrupsi rantai pasok dunia terjadi karena krisis geopolitik antara Ukraina dan Rusia," papar Moeldoko.
Baca: MKD Verifikasi Pelaporan terhadap Masinton
Ia menyadari masyarakat sudah sangat resah dengan kondisi terkini. Namun, Moeldoko meminta publik tetap bersabar.
Pemerintah, kata dia, telah mengeluarkan berbagai kebijakan yang diharapkan bisa membantu masyarakat. Terutama, kelompok masyarakat di golongan bawah.
"Saya harap masyarakat bisa kreatif. Mari kita bersama-sama berusaha dan bekerja karena pemerintah tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendiri," ucap Moeldoko.
Jakarta; Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengajak masyarakat menyiasati situasi melonjaknya sejumlah harga
bahan pokok. Ia bilang sejumlah upaya mandiri bisa dilakukan sebagai bentuk adaptasi terhadap situasi kekinian.
"Jika harga cabai naik, mari tanam cabai di rumah masing-masing. Jadi saat harga cabai mahal, kita tidak bingung. Saya sudah melakukannya. Kalau tidak percaya, silakan datang ke rumah saya," kata Moeldoko melalui keterangan resmi, Selasa, 19 April 2022.
Moeldoko meminta masyarakat memahami situasi kenaikan harga berbagai
kebutuhan pokok saat ini. Ia menjelaskan persoalan itu terjadi karena kondisi geopolitik dan perekonomian dunia yang sedang tidak stabil.
"Mengelola negara itu tidak hanya dengan memikirkan kondisi dalam negeri. Ini terjadi karena kondisi di luar negeri. Lonjakan harga komoditas global dan disrupsi rantai pasok dunia terjadi karena krisis geopolitik antara Ukraina dan Rusia," papar Moeldoko.
Baca:
MKD Verifikasi Pelaporan terhadap Masinton
Ia menyadari masyarakat sudah sangat resah dengan kondisi terkini. Namun, Moeldoko meminta publik tetap bersabar.
Pemerintah, kata dia, telah mengeluarkan berbagai kebijakan yang diharapkan bisa membantu masyarakat. Terutama, kelompok masyarakat di golongan bawah.
"Saya harap masyarakat bisa kreatif. Mari kita bersama-sama berusaha dan bekerja karena pemerintah tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendiri," ucap Moeldoko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AGA)