Ilustrasi stok beras. ANT/Indrianto Eko Suwarso
Ilustrasi stok beras. ANT/Indrianto Eko Suwarso

Jokowi Instruksikan Pasokan Beras Dihitung Detail

Nur Azizah • 21 April 2020 15:03
Jakarta: Presiden Joko Widodo menginstruksikan kementerian terkait menghitung pasokan beras dalam negeri. Dia tidak mau ada kelangkaan ke depan.
 
"Betul-betul harus dihitung, jangan overestimate. Tolong dikalkulasi yang cermat, dihitung yang detail berdasarkan data-data empiris yang valid dan reliable," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa, 21 April 2020.
 
Kepala Negara meminta penghitungan meliputi produksi beras dalam negeri dan perkiraan produksi beras saat masuk musim kemarau. Hingga, cadangan beras nasional.

"Cukup berapa lama," tutur Jokowi.
 
(Baca: Jokowi Buru 'Pemain' Harga Beras)
 
Dia mengingatkan Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) telah memperingatkan krisis pangan dunia di tengah pandemi covid-19 (korona). Setiap negara terutama negara produsen beras akan lebih memprioritaskan kebutuhan dalam negeri mereka.
 
"Dan rantai pasok pangan terganggu karena kebijakan lockdown," tutur Jokowi.
 
Dia juga meminta harga beras yang naik di pasaran segera dicek. Dia tak mau ada pihak-pihak yang curang sehingga membuat harga beras naik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan