Jakarta: Wakil Presiden Ma’ruf Amin angkat suara terkait manuver sejumlah partai politik mencari calon wapres (cawapres) potensial yang bakal maju di Pilpres 2024. Hampir dipastikan parpol mencari sosok cawapres yang mampu mendulang suara di Pilpres.
“Itu pasti,” kata Ma'ruf usai menghadiri milad ke-95 Persatuan Tarbiyah Indonesia (Perti) di Padang, Sumatra Barat, Jumat, 5 Mei 2023.
Ma’ruf mengatakan kemungkinan besar parpol tengah menghitung potensi masing-masing tokoh yang bakal dijadikan cawapres. “Kalau ini nyumbang suara berapa, kalau si ini nyumbang suara berapa, kalau ini lagi dalam kalkulasi-kalkulasi,” jelas dia.
Ma'ruf pun mengisyaratkan tak akan lagi ikut dalam pertarungan pilpres. Dia menyarankan parpol mencari tokoh muda untuk menjadi cawapres.
“Umur saya ini sudah 80 tahun sekarang, besok 81, saya kira sudah terlalu tua ya,” tegas dia.
Dia mengakui banyak kalangan menyebutkan faktor umur tidak menjadi penghalang untuk berpolitik. Namun, dia merasa sudah cukup bagi dirinya selama hampir lima tahun menjadi orang nomor 2 di Indonesia.
“Saya pikir cukup sudah 5 tahun saya mengabdi bagi negara,” ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Wakil Presiden Ma’ruf Amin angkat suara terkait manuver sejumlah
partai politik mencari calon wapres (cawapres) potensial yang bakal maju di
Pilpres 2024. Hampir dipastikan parpol mencari sosok
cawapres yang mampu mendulang suara di Pilpres.
“Itu pasti,” kata Ma'ruf usai menghadiri milad ke-95 Persatuan Tarbiyah Indonesia (Perti) di Padang, Sumatra Barat, Jumat, 5 Mei 2023.
Ma’ruf mengatakan kemungkinan besar parpol tengah menghitung potensi masing-masing tokoh yang bakal dijadikan cawapres. “Kalau ini nyumbang suara berapa, kalau si ini nyumbang suara berapa, kalau ini lagi dalam kalkulasi-kalkulasi,” jelas dia.
Ma'ruf pun mengisyaratkan tak akan lagi ikut dalam pertarungan pilpres. Dia menyarankan parpol mencari tokoh muda untuk menjadi cawapres.
“Umur saya ini sudah 80 tahun sekarang, besok 81, saya kira sudah terlalu tua ya,” tegas dia.
Dia mengakui banyak kalangan menyebutkan faktor umur tidak menjadi penghalang untuk berpolitik. Namun, dia merasa sudah cukup bagi dirinya selama hampir lima tahun menjadi orang nomor 2 di Indonesia.
“Saya pikir cukup sudah 5 tahun saya mengabdi bagi negara,” ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)