Jakarta: Presiden terpilih Prabowo Subianto diyakini bakal melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Sebab, Prabowo berjanji akan meneruskan sejumlah agenda besar Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita tahu tag line yang beliau (Prabowo) kemukakan terus itu adalah melanjutkan sebuah agenda besar yang dilakukan Presiden Jokowi," ujar tenaga ahli Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, dikutip Sabtu, 3 Agustus 2024.
Ngabalin menjelaskan pembangunan IKN telah tertuang Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (IKN). Prabowo diyakini bukan sosok yang ingin melanggar undang-undang.
Disamping itu, Ngabalin terus menginformasikan kepada masyarakat ihwal progres pembangunan IKN Nusantara. Hal ini untuk mencegah keraguan di tengah masyarakat.
"Kepresidenan ini harus mengedukasi, memitigasi jangan sampai orang itu ragu hidup sebagai warga negara Indonesia," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai tidak akan melanjutkan pembangunan IKN). Sebab, IKN dianggap bukan program prioritas pemerintahannya.
"Tidak ada urgensi (pembangunan) IKN dalam pemerintahan ke depan, urgensinya 8 persen pertumbuhan ekonomi dan makan siang gratis," ujar pengamat politik dari Lembaga Kajian Sabang Merauke Circle, Syahganda Nainggolan dalam program Newsmaker by Medcom.id, ditayangkan dalam Youtube Medcom.id, Sabtu, 27 Juli 2024.
Jakarta: Presiden terpilih
Prabowo Subianto diyakini bakal melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (
IKN) Nusantara. Sebab, Prabowo berjanji akan meneruskan sejumlah agenda besar Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita tahu tag line yang beliau (Prabowo) kemukakan terus itu adalah melanjutkan sebuah agenda besar yang dilakukan Presiden Jokowi," ujar tenaga ahli Kantor Staf Presiden (
KSP), Ali Mochtar Ngabalin, dikutip Sabtu, 3 Agustus 2024.
Ngabalin menjelaskan pembangunan IKN telah tertuang Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (IKN). Prabowo diyakini bukan sosok yang ingin melanggar undang-undang.
Disamping itu, Ngabalin terus menginformasikan kepada masyarakat ihwal progres pembangunan
IKN Nusantara. Hal ini untuk mencegah keraguan di tengah masyarakat.
"Kepresidenan ini harus mengedukasi, memitigasi jangan sampai orang itu ragu hidup sebagai warga negara Indonesia," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai tidak akan melanjutkan pembangunan IKN). Sebab, IKN dianggap bukan program prioritas pemerintahannya.
"Tidak ada urgensi (pembangunan) IKN dalam pemerintahan ke depan, urgensinya 8 persen pertumbuhan ekonomi dan makan siang gratis," ujar pengamat politik dari Lembaga Kajian Sabang Merauke Circle, Syahganda Nainggolan dalam program
Newsmaker by Medcom.id, ditayangkan dalam
Youtube Medcom.id, Sabtu, 27 Juli 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)