Jakarta: Para pemuda diajak untuk memilih calon presiden (capres) yang karismatik dan kekinian pada 2024. Hal itu disampaikan Koordinator Nasional Forum Mahasiswa Merah Putih, Fahrurrozi, dalam seminar 'Peran Pemuda dan Mahasiswa dalam Memandang Sosok Pemimpin 2024' di Institut PTIQ, Cilandak, Jakarta.
"Melalui seminar nasional ini pemuda dan mahasiswa dapat tergugah memilih calon presiden yang kekinian serta mempunyai karismatik tinggi," kata Fahrur dalam keterangan tertulis, Minggu, 31 Juli 2022.
Fahrur menerangkan pemimpin bangsa mesti ramah dan dekat dengan masyarakat. Dia menerangkan peran pemuda sebagai agen perubahan sangat penting untuk memilih pemimpin yang mau mendengar keluh kesah masyarakat.
"Calon pemimpin 2024 harus mempunyai sifat yang ramah, dengan begitu masyarakat dapat merasakan kedekatannya sebagai sosok pemimpin yang mau mendengar keluh kesah warganya," ungkap Fahrur.
Sementara itu, Presiden Mahasiswa Institut PTIQ Jakarta, Abu M Farhan, menyebut seminar tersebut membawa energi positif bagi pemuda dan mahasiswa. Dia berharap politik identitas yang dapat memecah belah bisa dicegah lewat seminar ini.
"Maka seminar nasional ini harus sama-sama kita dukung karena sinergitas yang dibangun bertujuan untuk menyadarkan peran agar kita semua tidak terjerumus oleh politik identitas yang mana dapat memecah belah bangsa," tutur dia.
Seminar nasional ini diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai universitas. Seminar tersebut merupakan rangkaian roadshow Forum Mahasiswa Merah Putih ke-6 Kabupaten Kota se-Jabodetabek dan Karawang.
Jakarta: Para pemuda diajak untuk memilih calon presiden (
capres) yang karismatik dan kekinian pada 2024. Hal itu disampaikan Koordinator Nasional Forum Mahasiswa Merah Putih, Fahrurrozi, dalam seminar 'Peran Pemuda dan
Mahasiswa dalam Memandang Sosok Pemimpin 2024' di Institut PTIQ, Cilandak, Jakarta.
"Melalui seminar nasional ini pemuda dan mahasiswa dapat tergugah memilih calon presiden yang kekinian serta mempunyai karismatik tinggi," kata Fahrur dalam keterangan tertulis, Minggu, 31 Juli 2022.
Fahrur menerangkan pemimpin bangsa mesti ramah dan dekat dengan masyarakat. Dia menerangkan peran pemuda sebagai agen perubahan sangat penting untuk memilih pemimpin yang mau mendengar keluh kesah masyarakat.
"Calon pemimpin 2024 harus mempunyai sifat yang ramah, dengan begitu masyarakat dapat merasakan kedekatannya sebagai sosok pemimpin yang mau mendengar keluh kesah warganya," ungkap Fahrur.
Sementara itu, Presiden Mahasiswa Institut PTIQ Jakarta, Abu M Farhan, menyebut seminar tersebut membawa energi positif bagi pemuda dan mahasiswa. Dia berharap politik identitas yang dapat memecah belah bisa dicegah lewat seminar ini.
"Maka seminar nasional ini harus sama-sama kita dukung karena sinergitas yang dibangun bertujuan untuk menyadarkan peran agar kita semua tidak terjerumus oleh politik identitas yang mana dapat memecah belah bangsa," tutur dia.
Seminar nasional ini diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai universitas. Seminar tersebut merupakan rangkaian roadshow Forum Mahasiswa Merah Putih ke-6 Kabupaten Kota se-Jabodetabek dan Karawang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)