Jakarta: Kandidat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diminta memerhatikan kebijakan terkait industri hasil tembakau (IHT). Koordinator Nasional Asosiasi Petani dan Pekerja Tembakau Nusantara (APPTN) Samukrah menilai belum ada perhatian komprehensif terkait hal ini.
“Selama ini banyak kebijakan maupun regulasi terhadap industri hasil tembakau yang dirugikan," kata Samukrah dalam diskusi daring, Kamis, 25 Januari 2024.
Menurut dia, IHT mesti dipikirkan kandidat yang bertarung di Pilpres 2024. Jangan sampai ekosistem tembakau diabaikan, mengingat kontribusinya kepada negara sangat besar.
“Bila para pemangku kepentingan ekosistem tembakau yang memang mengerti letak masalahnya tidak dilibatkan, maka ke depan menyoal tembakau bakal terus terasa dirugikan,” ujar Samukrah.
Pengamat ekonomi pertanian PERHEPI Zainal Abidin menilai IHT mesti dipikirkan presiden terpilih. Hal itu merupakan upaya menjaga stabilitas dan memajukan industri terkait tembakau.
Menurut dia, perhatian terkait hal ini mesti menjadi salah satu fokus utama. Sebab, nasib petani sebagai pelaku utama industri ini masih belum sejahtera.
“Makin baik IHT maka membukan banyak lapangan kerja dan pendapatan ekonomi nasional. Hal itu dapat terealisasi bila ada penguatan regulasi yang baik bagi IHT,” papar Zaenal.
Jakarta: Kandidat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diminta memerhatikan kebijakan terkait industri hasil
tembakau (IHT). Koordinator Nasional Asosiasi Petani dan Pekerja Tembakau Nusantara (APPTN) Samukrah menilai belum ada perhatian komprehensif terkait hal ini.
“Selama ini banyak kebijakan maupun regulasi terhadap industri hasil tembakau yang dirugikan," kata Samukrah dalam diskusi daring, Kamis, 25 Januari 2024.
Menurut dia, IHT mesti dipikirkan
kandidat yang bertarung di Pilpres 2024. Jangan sampai ekosistem tembakau diabaikan, mengingat kontribusinya kepada negara sangat besar.
“Bila para pemangku kepentingan ekosistem tembakau yang memang mengerti letak masalahnya tidak dilibatkan, maka ke depan menyoal tembakau bakal terus terasa dirugikan,” ujar Samukrah.
Pengamat ekonomi pertanian PERHEPI Zainal Abidin menilai IHT mesti dipikirkan presiden terpilih. Hal itu merupakan upaya menjaga stabilitas dan memajukan industri terkait tembakau.
Menurut dia, perhatian terkait hal ini mesti menjadi salah satu fokus utama. Sebab, nasib petani sebagai pelaku utama industri ini masih belum sejahtera.
“Makin baik IHT maka membukan banyak lapangan kerja dan pendapatan ekonomi nasional. Hal itu dapat terealisasi bila ada penguatan regulasi yang baik bagi IHT,” papar Zaenal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)