Jakarta: Presiden Joko Widodo memastikan vaksin covid-19 disuntikkan kepada masyarakat secepatnya. Penegasan ini disampaikan saat menyerahkan bantuan presiden (banpres) produktif di Yogyakarta.
"Saya meyakini insyaallah kita nanti di bulan Januari (2021) sudah mulai suntik vaksin," kata Jokowi di Yogyakarta, Jumat, 28 Agustus 2020.
Kepala Negara hakulyakin keadaan masyarakat kembali seperti sediakala, setelah vaksin ditemukan. Ekonomi juga segera pulih.
"Insyaallah kalau sudah pada kondisi di mana yang namanya vaksin sudah diproduksi dan sudah mulai disuntikkan kepada masyarakat, semuanya itu kita akan berada kembali pada posisi normal," ujar dia.
Pria kelahiran Solo ini menyampaikan progres pembuatan vaksin di Indonesia berjalan mulus. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sudah menjalin kesepakatan dengan Uni Emirat Arab dan Tiongkok untuk pengadaan vaksin.
"Pak Menteri BUMN sudah pergi ke UAE dan ke Tiongkok untuk memastikan vaksin itu bisa kita dapatkan baik dalam bentuk bahan baku yang kita produksi di sini maupun beli jadi," ungkap dia.
Baca: Pemerintah Usulkan Vaksin Covid-19 Gratis untuk Peserta BPJS Kesehatan
Indonesia bekerja sama dengan Sinovac, perusahaan farmasi asal Tiongkok, untuk memproduksi vaksin virus korona. Saat ini calon vaksin itu telah memasuki uji klinis tahap tiga.
Uji klinis akan selesai awal 2021. Indonesia berwacana memproduksi 290 juta vaksin korona hingga akhir 2021.
Jakarta: Presiden Joko Widodo memastikan vaksin
covid-19 disuntikkan kepada masyarakat secepatnya. Penegasan ini disampaikan saat menyerahkan bantuan presiden (banpres) produktif di Yogyakarta.
"Saya meyakini insyaallah kita nanti di bulan Januari (2021) sudah mulai suntik vaksin," kata Jokowi di Yogyakarta, Jumat, 28 Agustus 2020.
Kepala Negara hakulyakin keadaan masyarakat kembali seperti sediakala, setelah vaksin ditemukan. Ekonomi juga segera pulih.
"Insyaallah kalau sudah pada kondisi di mana yang namanya vaksin sudah diproduksi dan sudah mulai disuntikkan kepada masyarakat, semuanya itu kita akan berada kembali pada posisi normal," ujar dia.
Pria kelahiran Solo ini menyampaikan progres pembuatan vaksin di Indonesia berjalan mulus. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sudah menjalin kesepakatan dengan Uni Emirat Arab dan Tiongkok untuk pengadaan vaksin.