Jakarta: Jurnalis kawakan Zilvia Iskandar bakal memandu program terbaru dari Metro TV bertajuk Kontroversi. Pada episode perdananya yang tayang Kamis, 7 Oktober 2021, Zilvia akan mengupas isu pemecatan 57 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
"Tema ini masih menarik karena menjadi kontroversi di masyarakat. Di satu sisi para pegawai KPK itu dipecat karena tidak lulus Tes Wawasan Kebangsaan, namun ternyata institusi kepolisian justru menyatakan siap merekrut mereka. Ada apa di balik ini?" kata Produser Kontroversi Edi Ginting kepada Medcom.id, Rabu, 6 Oktober 2021
Sebelumnya, Sebanyak 57 pegawai KPK dipecat dengan hormat pada 30 September 2021. Buntutnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan keinginannya menarik mereka menjadi ke dalam Polri melalui surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat, 24 September 2021.
Sementara itu, juru bicara pegawai yang dipecat, Rasamala Aritonang, mengaku kaget akan tawaran tersebut. Pihaknya masih merundingkan hal ini.
"Pernyataan Kapolri tentang pengangkatan kami sebagai ASN masih terlalu dini untuk kami tanggapi. Sebab, kami belum mengetahui mekanisme dan detail terkait tawaran tersebut," ucap dia dalam keterangan tertulis, Rabu, 29 September 2021.
Baca: Ini Syarat dari Eks Pegawai KPK untuk Berlabuh ke Polri
Untuk mencari titik terang, program Kontroversi akan mengundang beberapa narasumber. Di antaranya Giri Suprapdiono (mantan pegawai KPK yang dipecat), Busyro Muqoddas (mantan pimpinan KPK), dan Kurnia Ramadhana (peneliti ICW).
Kemudian, ada juga Arsul Sani (Anggota Komisi III DPR RI), Petrus Selestinus (Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia), dan Irjen Pol Argo Yuwono (Kadiv Humas Polri).
"Mereka tidak hanya berdebat untuk mempertahankan argumen masing-masing, namun juga ditantang untuk memberikan solusi alternatif terhadap persoalan yang dibahas," ungkap Produser Eksekutif Kontroversi Rina Rahmadani.
Berpegang teguh pada prinsip solutif, program ini mengusung tagline 'debat berisi tanpa basa-basi'. Rina berharap Kontroversi menjadi alternatif siaran yang mengedukasi.
Pada penayangan perdana Kontroversi, kemelut pemecatan 57 pegawai KPK ini akan dikupas secara tajam dan mendalam oleh Zilvia Iskandar. Saksikan acara ini pada Kamis, 7 Oktober 2021, pukul 22.05 WIB hanya di Metro TV.
Jakarta: Jurnalis kawakan
Zilvia Iskandar bakal memandu program terbaru dari
Metro TV bertajuk Kontroversi. Pada episode perdananya yang tayang Kamis, 7 Oktober 2021, Zilvia akan mengupas isu pemecatan 57 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
"Tema ini masih menarik karena menjadi kontroversi di masyarakat. Di satu sisi para pegawai KPK itu dipecat karena tidak lulus Tes Wawasan Kebangsaan, namun ternyata institusi kepolisian justru menyatakan siap merekrut mereka. Ada apa di balik ini?" kata Produser Kontroversi Edi Ginting kepada
Medcom.id, Rabu, 6 Oktober 2021
Sebelumnya, Sebanyak 57 pegawai KPK dipecat dengan hormat pada 30 September 2021. Buntutnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan keinginannya menarik mereka menjadi ke dalam Polri melalui surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat, 24 September 2021.
Sementara itu, juru bicara pegawai yang dipecat, Rasamala Aritonang, mengaku kaget akan tawaran tersebut. Pihaknya masih merundingkan hal ini.
"Pernyataan Kapolri tentang pengangkatan kami sebagai ASN masih terlalu dini untuk kami tanggapi. Sebab, kami belum mengetahui mekanisme dan detail terkait tawaran tersebut," ucap dia dalam keterangan tertulis, Rabu, 29 September 2021.
Baca:
Ini Syarat dari Eks Pegawai KPK untuk Berlabuh ke Polri
Untuk mencari titik terang, program Kontroversi akan mengundang beberapa narasumber. Di antaranya Giri Suprapdiono (mantan pegawai KPK yang dipecat), Busyro Muqoddas (mantan pimpinan KPK), dan Kurnia Ramadhana (peneliti ICW).
Kemudian, ada juga Arsul Sani (Anggota Komisi III DPR RI), Petrus Selestinus (Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia), dan Irjen Pol Argo Yuwono (Kadiv Humas Polri).
"Mereka tidak hanya berdebat untuk mempertahankan argumen masing-masing, namun juga ditantang untuk memberikan solusi alternatif terhadap persoalan yang dibahas," ungkap Produser Eksekutif Kontroversi Rina Rahmadani.
Berpegang teguh pada prinsip solutif, program ini mengusung
tagline 'debat berisi tanpa basa-basi'. Rina berharap Kontroversi menjadi alternatif siaran yang mengedukasi.
Pada penayangan perdana Kontroversi, kemelut pemecatan 57 pegawai KPK ini akan dikupas secara tajam dan mendalam oleh Zilvia Iskandar. Saksikan acara ini pada Kamis, 7 Oktober 2021, pukul 22.05 WIB hanya di Metro TV.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)