Jakarta: Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kehilangan salah satu anggota terbaiknya, Bripda Dhendri Ahmad Septia. Bripda Dhendri menjadi korban penusukan yang dilakukan tiga pelaku tindak pidana terorisme asal Uzbekistan di Kantor Imigrasi Jakarta Utara.
"Telah meninggal dunia Bripda Dhendri Ahmad Septian, anggota Densus 88 Antiteror Polri, di Rumah Sakit Keluarga Kelapa Gading," kata juru bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar, Jakarta, Kamis, 20 April 2023.
Menurut Aswin, Bripda Dhendri meninggal dunia pukul 11.15 WIB, setelah menjalani perawatan intensif akibat beberapa luka tusukan, saat menggagalkan upaya pelarian yang dilakukan tiga warga negara Uzbekistan itu. Warga negara asing itu mencoba kabur dari ruang detensi Kantor Imigrasi Jakarta Utara, pada Senin, 10 April 2023.
Tiga dari empat warga negara Uzbekistan tersebut melakukan penyerangan kepada petugas Imigrasi dan anggota Densus 88 yang melakukan penjagaan. Peristiwa penyerangan terjadi saat petugas sedang bersiap sahur.
Ketiga pelaku menyerang lima petugas menggunakan pisau dapur yang diperoleh dari pantry. Pelaku menjebol platfom ruang detensi untuk melarikan diri karena tidak ingin dideportasi ke negara asalnya.
Satu dari tiga pelaku yang kabur telah ditangkap dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, sedangkan satu pelaku ditemukan tewas usai menceburkan diri ke Kali Sunter.
Keempat WNA Uzbekistan yang melakukan penyerangan tersebut, yakni Bekhzod Anorbek Ugli Baytoev (BAB), Olimjon Mukhtor Ugli Makhmudov (OMM), Murodjon Ibrokhimjon Ugli Rakhimov (MIR) dan Bakhromjon KabilDjanovich Azizov (BKA). Keempatnya ditangkap pada Jumat, 24 Maret 2023, karena terlibat penyerangan propanganda radikalisme melalui internet.
"Saat ini jenazah dalam perjalan untuk dikebumikan di kampung halamannya di Yogyakarta," ucap Aswin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Tim Detasemen Khusus (
Densus) 88 Antiteror Polri kehilangan salah satu anggota terbaiknya,
Bripda Dhendri Ahmad Septia. Bripda Dhendri menjadi korban penusukan yang dilakukan tiga pelaku tindak pidana
terorisme asal Uzbekistan di Kantor Imigrasi Jakarta Utara.
"Telah meninggal dunia Bripda Dhendri Ahmad Septian, anggota Densus 88 Antiteror Polri, di Rumah Sakit Keluarga Kelapa Gading," kata juru bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar, Jakarta, Kamis, 20 April 2023.
Menurut Aswin, Bripda Dhendri meninggal dunia pukul 11.15 WIB, setelah menjalani perawatan intensif akibat beberapa luka tusukan, saat menggagalkan upaya pelarian yang dilakukan tiga warga negara Uzbekistan itu. Warga negara asing itu mencoba kabur dari ruang detensi Kantor Imigrasi Jakarta Utara, pada Senin, 10 April 2023.
Tiga dari empat warga negara Uzbekistan tersebut melakukan penyerangan kepada petugas Imigrasi dan anggota Densus 88 yang melakukan penjagaan. Peristiwa penyerangan terjadi saat petugas sedang bersiap sahur.
Ketiga pelaku menyerang lima petugas menggunakan pisau dapur yang diperoleh dari pantry. Pelaku menjebol platfom ruang detensi untuk melarikan diri karena tidak ingin dideportasi ke negara asalnya.
Satu dari tiga pelaku yang kabur telah ditangkap dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, sedangkan satu pelaku ditemukan tewas usai menceburkan diri ke Kali Sunter.
Keempat WNA Uzbekistan yang melakukan penyerangan tersebut, yakni Bekhzod Anorbek Ugli Baytoev (BAB), Olimjon Mukhtor Ugli Makhmudov (OMM), Murodjon Ibrokhimjon Ugli Rakhimov (MIR) dan Bakhromjon KabilDjanovich Azizov (BKA). Keempatnya ditangkap pada Jumat, 24 Maret 2023, karena terlibat penyerangan propanganda radikalisme melalui internet.
"Saat ini jenazah dalam perjalan untuk dikebumikan di kampung halamannya di Yogyakarta," ucap Aswin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AZF)