Kala Awak KRI Nanggala-402 Nyanyikan Lagu Sampai Jumpa Milik Endank Soekamti

Jakarta: Musisi Erix Soekamti mengunggah video awak KRI Nanggala-402 yang sedang menyanyikan lagu Sampai Jumpa di akun Instagramnya @erixsoekamti. Dalam unggahannya itu Erix menyematkan caption #prayforkrinanggala402 dan emoticon sedih. Terlihat dalam video yang diunggah ulang oleh Erix, terlihat para prajurit di dalam kabin kapal selam dan mengenakan seragam hitam dan baret hitam. Dalam video tersebut juga tersemat tulisan KRI Nanggala-402 Mereka meng-cover lagu tersebut sambil diiringi petikan gitar. Berikut penggalan lirik yang dinyanyikan dalam video berdurasi 22 detik itu. “Meskipun ku tak siap untuk merindu Ku tak siap tanpa dirimu Kuharap terbaik untukmu”     Unggahan Erix ini pun sontak menjadi video yang mengandung bawang alias membuat sedih. Pasalnya, hingga saat ini kondisi 53 awak kapal belum diketahui dan KRI Nanggala-402 terus dalam proses pencarian, Dan kini telah dinyatakan subsunk atau tenggelam. Netizen dan beberapa artis dan musisi ikut  berkomentar di unggah tersebut. Salah satunya Anji yang turut bersedih dengan memberi emoticon sedih. “Datang akan Pergi, Terbit dan Tenggelam ‘Kita masih berdo'a meskipun kemungkinan hanya 1%,”tulis salah satu netizen menyambung lirik lagu tersebut sembari mendoakan. Kapal Selam KRI Nanggala-402 sudah tidak lagi berstatus sebagai hilang kontak. Teranyar, kapal selam milik TNI Angkatan Laut (AL) tersebut dipastikan tenggelam atau dikenal dengan istilah subsunk.   Perubahan status tersebut diumumkan oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto pada konferensi pers di Lanud Ngurah Rai Bali, Sabtu 24 April.   "Saya atas nama Panglima TNI menyampaikan rasa prihatin yang mendalam. Kita bersama-sama mendoakan supaya pencarian ini terus bisa dilaksanakan dan bisa mendapatkan bukti-bukti kuat," ujar Hadi. Penemuan sejumlah barang bukti autentik menjadi alasan kuat KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam. Di antaranya adalah benda hitam bagian pelurus tabung torpedo, pembungkus pipa pendingin, grease (gemuk) untuk pelumas periskop kapal selam. Pelumas yang berubah warna menjadi oranye ini terdapat dalam botol.   Lalu, ada alas salat ABK, dan spons penahan panas agar tidak terjadi kondensasi di ruang kapal. Spons yang sebelumnya lebar itu ditemukan terpecah-pecah.