Jakarta: Progres vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (lansia) dan remaja terus dipercepat. Sebanyak 4.663.582 juta lebih lansia telah menerima vaksin dosis ketiga atau booster per Rabu, 1 Juni 2022.
“Jumlah itu setara 21,64 persen dari target 21.553.118 lansia,” tulis keterangan di laman vaksin.kemkes.go.id yang dikutip pada Rabu, 1 Juni 2022.
Sebanyak 14.360.025 lansia telah menerima vaksin dosis kedua. Jumlah itu sama dengan 66,63 persen dari target vaksinasi lansia.
Baca: Menkes: Booster Tingkatkan Antibodi Berlipat-lipat
Sedangkan untuk lansia yang menerima dosis pertama lebih banyak. Tercatat ada 17.812.957 atau setara 82,65 persen dari target vaksin lansia.
Selain itu, progres vaksin booster untuk remaja usia 12-17 tahun telah menyasar 588.153 orang. Sedangkan sebanyak 21.854.865 remaja menerima vaksin dosis kedua dan 25.313.289 remaja telah disuntik vaksin dosis pertama.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong masyarakat yang belum menerima suntikan vaksin covid-19 dosis lengkap serta booster untuk segera mendaftarkan diri mengikuti program tersebut. Upaya itu masih perlu dilakukan demi mencegah terjadinya penularan virus di Tanah Air.
"Saya meminta masyarakat tetap melaksanakan vaksinasi covid-19 secara lengkap sebanyak dua dosis dan ditambah vaksinasi booster untuk mencegah penularan," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 30 Mei 2022.
Mengutip data Kementerian Kesehatan, Jokowi menyebut vaksin booster mampu meningkatkan imunitas seseorang hingga dua kali lipat dari vaksin kedua. Dia berharap kelompok lansia dan masyarakat rentan atau penderita komorbid bisa segera melengkapi suntikan vaksin mereka.
Jakarta: Progres
vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (lansia) dan remaja terus dipercepat. Sebanyak 4.663.582 juta lebih lansia telah menerima vaksin dosis ketiga atau
booster per Rabu, 1 Juni 2022.
“Jumlah itu setara 21,64 persen dari target 21.553.118 lansia,” tulis keterangan di laman vaksin.
kemkes.go.id yang dikutip pada Rabu, 1 Juni 2022.
Sebanyak 14.360.025 lansia telah menerima vaksin dosis kedua. Jumlah itu sama dengan 66,63 persen dari target vaksinasi lansia.
Baca:
Menkes: Booster Tingkatkan Antibodi Berlipat-lipat
Sedangkan untuk lansia yang menerima dosis pertama lebih banyak. Tercatat ada 17.812.957 atau setara 82,65 persen dari target vaksin lansia.
Selain itu, progres vaksin
booster untuk remaja usia 12-17 tahun telah menyasar 588.153 orang. Sedangkan sebanyak 21.854.865 remaja menerima vaksin dosis kedua dan 25.313.289 remaja telah disuntik vaksin dosis pertama.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong masyarakat yang belum menerima suntikan vaksin covid-19 dosis lengkap serta
booster untuk segera mendaftarkan diri mengikuti program tersebut. Upaya itu masih perlu dilakukan demi mencegah terjadinya penularan virus di Tanah Air.
"Saya meminta masyarakat tetap melaksanakan vaksinasi covid-19 secara lengkap sebanyak dua dosis dan ditambah vaksinasi
booster untuk mencegah penularan," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 30 Mei 2022.
Mengutip data Kementerian Kesehatan, Jokowi menyebut vaksin
booster mampu meningkatkan imunitas seseorang hingga dua kali lipat dari vaksin kedua. Dia berharap kelompok lansia dan masyarakat rentan atau penderita komorbid bisa segera melengkapi suntikan vaksin mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)