Vaksin covid-19 dari Tiongkok tiba di Indonesia, Minggu, 6 Desember 2020. Foto: Sekretariat Presiden
Vaksin covid-19 dari Tiongkok tiba di Indonesia, Minggu, 6 Desember 2020. Foto: Sekretariat Presiden

Satgas: Vaksinasi Masih Diprioritaskan untuk Daerah Rentan

Kautsar Widya Prabowo • 04 Agustus 2021 09:47
Jakarta: Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan pemerintah terus berupaya menambah pasokan vaksin dari beberapa negara. Hal ini mengingat sejumlah daerah masih kekurangan vaksin covid-19. 
 
"Sejauh ini vaksinasi masih diprioritaskan untuk daerah populasi rentan dan secara paralel kejar cakupan nasional," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual, Selasa, 3 Agustus 2021. 
 
Menurut dia, pemerintah juga berupaya mempercepat distribusi vaksin ke sejumlah daerah. Pasalnya, saat ini sentra vaksinasi dari TNI dan Polri telah menjamur di tengah masyarakat.

Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan Jawa dan Bali masih menjadi wilayah konsentrasi vaksinasi. Pasalnya, jumlah kasus aktif dan kematian di wilayah ini mengkhawatirkan.
 
Baca: Target 2 Juta Vaksinasi Covid-19 Dalam Sehari Terkendala Stok
 
"Jabodetabek, Bandung Raya, Semarang Raya, Solo Raya, Yogyakarta, Surabaya Raya, Malang Raya, dan Bali itu adalah daerah yang tingkat kasus aktifnya paling tinggi dan juga kematiannya paling tinggi," kata Budi.
 
Budi menyebut per Juli 2021, daerah-daerah itu baru bisa melaksanakan 382 ribu vaksinasi per hari. Angka penyuntikan dapat dinaikkan menjadi 1,2 juta dosis per hari. Dengan begitu, sasaran dua juta dosis disuntikkan per hari diyakini dapat terwujud.

Vaksin untuk Indonesia


Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan