medcom.id Jakarta: Kepolisian masih menunggu hasil laboratorium untuk mengungkap kasus keracunan 70 siswa SMPN 184 Jakarta. Polisi belum memegang bukti mereka semaput setelah menyantap nasi kotak saat kemping di bumi perkemahan (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur.
"Kita harus tahu dulu, kan belum tentu itu penyebabnya dari nasi uduk yang disebutkan kemarin. Harus benar-benar dari lapfor yang mengeluarkan penyebab keracunannya itu apa," kata Kasatreskrim Polres Jakarta Timur AKBP Sapta kepada Metrotvnews.com, Senin 25 September 2017.
Baca: Ratusan Pelajar Keracunan Usai Santap Nasi Kotak
Polisi sudah meminta keterangan beberapa saksi dan pihak penyedia makanan nasi uduk. Kalau hasil laboratorium keluar, maka akan tentukan langkah selanjutnya. "Sekarang masih tahap penyelidikan," tuturnya
Sebelumnya, pada Minggu 24 September 2017, puluhan siswa SMPN 184 Jakarta yang tengah melakukan kegiatan kemping di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta Timur pingsan. Diduga keracunan saat menyantap makanan nasi kotak yang disediakan pihak sekolah.
medcom.id Jakarta: Kepolisian masih menunggu hasil laboratorium untuk mengungkap kasus keracunan 70 siswa SMPN 184 Jakarta. Polisi belum memegang bukti mereka semaput setelah menyantap nasi kotak saat kemping di bumi perkemahan (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur.
"Kita harus tahu dulu, kan belum tentu itu penyebabnya dari nasi uduk yang disebutkan kemarin. Harus benar-benar dari lapfor yang mengeluarkan penyebab keracunannya itu apa," kata Kasatreskrim Polres Jakarta Timur AKBP Sapta kepada
Metrotvnews.com, Senin 25 September 2017.
Baca: Ratusan Pelajar Keracunan Usai Santap Nasi Kotak
Polisi sudah meminta keterangan beberapa saksi dan pihak penyedia makanan nasi uduk. Kalau hasil laboratorium keluar, maka akan tentukan langkah selanjutnya. "Sekarang masih tahap penyelidikan," tuturnya
Sebelumnya, pada Minggu 24 September 2017, puluhan siswa SMPN 184 Jakarta yang tengah melakukan kegiatan kemping di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta Timur pingsan. Diduga keracunan saat menyantap makanan nasi kotak yang disediakan pihak sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)