Jakarta: Partai NasDem akan mengawal semangat Pancasila sebagai ideologi bangsa. Bila ada pihak-pihak tertentu yang ingin merusak keutuhan bangsa, Partai NasDem mempersilakan oknum tersebut keluar dari NKRI.
Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai NasDem Syahrul Yasin Limpo saat upacara memperingati Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2018.
"Kelompok yang keluar dari ideologi Pancasila, yang mau ideologi baru kita harus lawan," kata Syahrul di Kantor DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Baca: Prajurit di Pontianak Diingatkan Agar Tetap Setia pada Pancasila
Syahrul menegaskan, masyarakat harus menjaga penuh Pancasila. Sebab, ada saja pihak atau bangsa lain yang ingin memecah kerukunan bangsa.
"Mereka yang mau memfitnah mencari kejelekan negara, mencederai bangsa di luar negeri adalah musuh kita. Kita jaga bangsa ini, jangan sampai diserang bangsa lain yang mau menawarkan ideologi lain," tegas Syahrul.
NasDem mengajak masyarakat tak termakan hoaks. Informasi yang diterima masyarakat dikhawatirkan memunculkan keresahan dan konflik. "Negara ini butuh persatuan dan kesatuan yang utuh," tukas Syahrul.
Jakarta: Partai NasDem akan mengawal semangat Pancasila sebagai ideologi bangsa. Bila ada pihak-pihak tertentu yang ingin merusak keutuhan bangsa, Partai NasDem mempersilakan oknum tersebut keluar dari NKRI.
Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai NasDem Syahrul Yasin Limpo saat upacara memperingati Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2018.
"Kelompok yang keluar dari ideologi Pancasila, yang mau ideologi baru kita harus lawan," kata Syahrul di Kantor DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Baca: Prajurit di Pontianak Diingatkan Agar Tetap Setia pada Pancasila
Syahrul menegaskan, masyarakat harus menjaga penuh Pancasila. Sebab, ada saja pihak atau bangsa lain yang ingin memecah kerukunan bangsa.
"Mereka yang mau memfitnah mencari kejelekan negara, mencederai bangsa di luar negeri adalah musuh kita. Kita jaga bangsa ini, jangan sampai diserang bangsa lain yang mau menawarkan ideologi lain," tegas Syahrul.
NasDem mengajak masyarakat tak termakan hoaks. Informasi yang diterima masyarakat dikhawatirkan memunculkan keresahan dan konflik. "Negara ini butuh persatuan dan kesatuan yang utuh," tukas Syahrul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)