Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat adanya pelambatan kenaikan kasus aktif nasional selama sepekan terakhir. Peningkatan kasus covid-19 cenderung lebih rendah daripada minggu sebelumnya.
"Kasus aktif pada 27 Juni meningkat 45,52 persen dari minggu sebelumnya, kemudian pada 4 Juli meningkat 42,15 persen dan pada 11 Juli meningkat 27,36 persen," ujar juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers secara virtual, Selasa, 13 Juli 2021.
Menurut Wiku, dari 34 provinsi, sebanyak 16 provinsi mengalami perlambatan kenaikan kasus aktif. Namun, terdapat tujuh provinsi yang menunjukkan kenaikan kasus aktif.
Baca: Satgas Covid-19: Kenaikan Kasus Aktif Nasional Melambat
Porvinsi tersebut, yakni DKI Jakarta naik 1,55 persen, Jawa Barat naik 36 persen, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) naik 39 persen, Jawa Timur naik 50 persen, Banten naik 30 persen.
"Adanya perlambatan kenaikan kasus aktif ini dapat terjadi karena kenaikan kasus positif yang tinggi diimbangi dengan kenaikan kesembuhan yang tinggi juga," katanya.
Artikel terkait mulai menurunnya lonjakan kasus covid-19 menjadi berita terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id. Berita lain yang menarik perhatian pembaca, yakni terbongkarnya penyelundupan benih lobster.
Polres Pelabuhan Tanjung Priok menggagalkan penyelundupan benih lobster atau benur di Kawasan Muara Angke, Jakarta Utara. Sebanyak tiga tersangka, yakni UJ, 40, N, 39, dan R, 20, ditangkap dalam kasus ini.
"Ini berpotensi menyelamatkan keuangan negara dari hasil pengungkapan ini. Apabila dijual hingga ke luar negeri, senilai sekitar Rp6 miliar," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Putu Kholis Aryana, di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa, 13 Juli 2021.
Baca: Polisi Menggagalkan Penyelundupan Benur Senilai Rp6 Miliar
Kholis mengatakan saat ditangkap, ketiga tersangka membawa 61.398 ekor benur. Puluhan ribu benur itu rencananya dibawa ke Lampung.
"Tersangka ini ada dari Sukabumi dan Lampung. Terindikasi mereka akan membawa benih lobster ini ke Pulau Sumatra untuk selanjutnya dikirim ke luar negeri, melalui jalur laut dari Sumatra," kata Kholis.
Berita terkait covid-19 dan penyelundupan benih lobster masih terus diperbarui. Klik di sini untuk mendapatkan berita terbaru dari Kanal Nasional Medcom.id.
Jakarta: Satuan Tugas (
Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat adanya pelambatan kenaikan kasus aktif nasional selama sepekan terakhir. Peningkatan
kasus covid-19 cenderung lebih rendah daripada minggu sebelumnya.
"Kasus aktif pada 27 Juni meningkat 45,52 persen dari minggu sebelumnya, kemudian pada 4 Juli meningkat 42,15 persen dan pada 11 Juli meningkat 27,36 persen," ujar juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers secara virtual, Selasa, 13 Juli 2021.
Menurut Wiku, dari 34 provinsi, sebanyak 16 provinsi mengalami perlambatan kenaikan kasus aktif. Namun, terdapat tujuh provinsi yang menunjukkan kenaikan kasus aktif.
Baca:
Satgas Covid-19: Kenaikan Kasus Aktif Nasional Melambat
Porvinsi tersebut, yakni DKI Jakarta naik 1,55 persen, Jawa Barat naik 36 persen, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) naik 39 persen, Jawa Timur naik 50 persen, Banten naik 30 persen.
"Adanya perlambatan kenaikan kasus aktif ini dapat terjadi karena kenaikan kasus positif yang tinggi diimbangi dengan kenaikan kesembuhan yang tinggi juga," katanya.
Artikel terkait mulai menurunnya lonjakan kasus
covid-19 menjadi berita terpopuler di
Kanal Nasional Medcom.id. Berita lain yang menarik perhatian pembaca, yakni terbongkarnya penyelundupan benih lobster.
Polres Pelabuhan Tanjung Priok menggagalkan
penyelundupan benih lobster atau benur di Kawasan Muara Angke, Jakarta Utara. Sebanyak tiga tersangka, yakni UJ, 40, N, 39, dan R, 20, ditangkap dalam kasus ini.
"Ini berpotensi menyelamatkan keuangan negara dari hasil pengungkapan ini. Apabila dijual hingga ke luar negeri, senilai sekitar Rp6 miliar," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Putu Kholis Aryana, di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa, 13 Juli 2021.
Baca:
Polisi Menggagalkan Penyelundupan Benur Senilai Rp6 Miliar
Kholis mengatakan saat
ditangkap, ketiga tersangka membawa 61.398 ekor
benur. Puluhan ribu benur itu rencananya dibawa ke Lampung.
"Tersangka ini ada dari Sukabumi dan Lampung. Terindikasi mereka akan membawa benih lobster ini ke Pulau Sumatra untuk selanjutnya dikirim ke luar negeri, melalui jalur laut dari Sumatra," kata Kholis.
Berita terkait covid-19 dan penyelundupan benih lobster masih terus diperbarui. Klik di
sini untuk mendapatkan berita terbaru dari
Kanal Nasional Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)