Jakarta: Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang enggan menjelaskan dengan kalimat panjang ketika menjawab cerita pengumpulan dana dilakukan secara ilegal. Dana tersebut diklaim dikumpulkan ala Negara Islam Indonesia (NII).
Panji Gumilang secara lugas meminta pihak berwenang menangkap semua pihak yang melakukan pengumpulan dana secara ilegal tersebut untuk Ponpes Al Zaytun.
"Tangkap itu orang," kata Panji Gumilang dalam program Kick Andy Double Check di Metro TV, Selasa, 27 Juni 2023.
Panji Gumilang langsung dikonfirmasi host Kick Andy, Andy F. Noya terkait sejumlah cerita yang beredar di tengah masyarakat. Di antaranya terkait seorang mahasiswa yang disebut memecahkan alat di laboratorium dan harus mengganti dengan dana ratusan juta serta mengambil harta milik orang lain dengan cara ilegal lainnya.
"Kan gampang toh? Itu sudah menyalahi hukum. Dan itu bukan watak daripada AS Panji Gumilang karena pendidik. Ambil (tangkap) saja dan jangan dilempar kemari," ujar Panji Gumilang.
Ia merasa heran semua tuduhan itu dialamatkan kepada dirinya dan Al Zaytun. Justru Panji Gumilang menilai pihak-pihak yang selalu menyebut Al Zaytun bagian dari NII merupakan pihak yang ingin NII kembali hadir di Indonesia.
Padahal, lanjut Panji Gumilang, NII sudah lama bubar dan pihaknya tidak melanjutkan atau menjalankan misi NII. Selain itu, Panji Gumilang mencium ada pihak tertentu yang ingin merebut Al Zaytun darinya.
"Saya ingin menegaskan bahwa memang ada upaya orang luar untuk mengambil alih," ujarnya.
Jakarta: Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun
Panji Gumilang enggan menjelaskan dengan kalimat panjang ketika menjawab cerita pengumpulan dana dilakukan secara ilegal. Dana tersebut diklaim dikumpulkan ala Negara Islam Indonesia (NII).
Panji Gumilang secara lugas meminta pihak berwenang menangkap semua pihak yang melakukan pengumpulan dana secara ilegal tersebut untuk
Ponpes Al Zaytun.
"Tangkap itu orang," kata Panji Gumilang dalam program
Kick Andy Double Check di
Metro TV, Selasa, 27 Juni 2023.
Panji Gumilang langsung dikonfirmasi host Kick Andy, Andy F. Noya terkait sejumlah cerita yang beredar di tengah masyarakat. Di antaranya terkait seorang mahasiswa yang disebut memecahkan alat di laboratorium dan harus mengganti dengan dana ratusan juta serta mengambil harta milik orang lain dengan cara ilegal lainnya.
"Kan gampang toh? Itu sudah menyalahi hukum. Dan itu bukan watak daripada AS Panji Gumilang karena pendidik. Ambil (tangkap) saja dan jangan dilempar kemari," ujar Panji Gumilang.
Ia merasa heran semua tuduhan itu dialamatkan kepada dirinya dan Al Zaytun. Justru Panji Gumilang menilai pihak-pihak yang selalu menyebut Al Zaytun bagian dari NII merupakan pihak yang ingin NII kembali hadir di Indonesia.
Padahal, lanjut Panji Gumilang, NII sudah lama bubar dan pihaknya tidak melanjutkan atau menjalankan misi NII. Selain itu, Panji Gumilang mencium ada pihak tertentu yang ingin merebut Al Zaytun darinya.
"Saya ingin menegaskan bahwa memang ada upaya orang luar untuk mengambil alih," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)