"Sampai pukul 17.00 WIB, sekarang tim sudah menerima sampel DNA sebanyak 111 sampel," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam konferensi pers di RS Polri, Jakarta Timur, Selasa, 12 Januari 2021.
Ratusan sampel tersebut berasal dari sejumlah daerah tempat domisili keluarga korban. Seluruh polda yang ada memastikan siap untuk menerima data antemortem dari keluarga korban guna mempercepat proses identifikasi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Selain itu, RS Polri telah menerima 72 kantong berisikan bagian tubuh korban dari insiden tersebut. Saat ini sudah ada 11 kantong berisikan properti yang ditemukan oleh Tim SAR.
"Dan kantong jenazah yang diterima sebanyak 72 kantong, kemudian tim juga menerima 11 kantong properti," ujar Rusdi.
Baca: Kopilot Naim Air Fadly Satrianto Teridentifikasi
Setelah menerima kantong jenazah dan properti, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri segera melakukan proses pencocokan antemortem dan postmortem untuk memvalidasi kebenaran dari identitas korban-korban tersebut.
"Verifikasi dan validasi daripada data yang dilaksanakan dengan keakuratan, ketelitian sehingga betul-betul hasil identifikasi dapat dipertanggung jawabkan," jelas Rusdi.
(JMS)