Mohammad Yamin. Sumber: Wikimedia Commons
Mohammad Yamin. Sumber: Wikimedia Commons

Mengenal Mohammad Yamin, Penulis Naskah Sumpah Pemuda

Sri Yanti Nainggolan • 26 Oktober 2021 07:00

Pelopor Hak Asasi Manusia di Indonesia

Dalam sidang BPUPKI, Mohammad Yamin banyak memainkan peran. Dilansir dari hukumonline.com, ia berpendapat agar hak asasi manusia (HAM) dimasukkan ke dalam konstitusi negara. Ia juga mengusulkan agar wilayah Indonesia pascakemerdekaan mencakup Sarawak, Sabah, Semenanjung Malaya, Timor Portugis, serta semua wilayah Hindia Belanda. 

Jabatan pascakemerdekaan

Setelah kemerdekaan, Mohammad Yamin banyak memangku jabatan. Antara lain anggota DPR sejak tahun 1950, Menteri Kehakiman (1951), Menteri Pengajaran, Pendidikan, dan Kebudayaan (1953–1955), dan Ketua Dewan Perancangan Nasional (1958–1963).
 
Kemudian Menteri Sosial dan Kebudayaan (1959–1960), Ketua Dewan Pengawas IKBN Antara (1961–1962) dan Menteri Penerangan (1962–1963).

Kontroversi Mohammad Yamin

Pada saat menjabat sebagai Menteri Kehakiman, Mohammad Yamin membebaskan tahanan politik yang dipenjara tanpa proses pengadilan. Ia mengeluarkan 950 orang tahanan yang dicap komunis atau sosialis tanpa grasi dan remisi. 
 
Kebijakan itupun menuai kritik dari banyak anggota DPR. Namun Yamin berani bertanggung jawab atas tindakannya tersebut. 

Baca: Sejarah Sumpah Pemuda dan Tokoh-tokoh di Baliknya
 
Saat menjabat Menteri Pengajaran, Pendidikan, dan Kebudayaan, Mohammad Yamin banyak mendorong pendirian universitas-universitas negeri dan swasta di seluruh Indonesia. Di antaranya Universitas Andalas di Padang, Sumatra Bara,t dan Universitas Pendidikan Indonesia di Bandung, Jawa Barat, yang sebelumnya bernama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG).

Penghargaan untuk Mohammad Yamin 

Mohammad Yamin mendapat tiga penghargaan. Pertama, Bintang Mahaputra RI, tanda penghargaan tertinggi dari Presiden RI atas jasa-jasanya pada nusa dan bangsa. Kemudian tanda penghargaan dari Corps Polisi Militer sebagai pencipta lambang Gajah Mada dan Panca Darma Corps. 
 
Terakhir, ia mendapat tanda penghargaan Panglima Kostrad atas jasanya menciptakan Pataka Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SYN)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan