Ilustrasi santri. Foto: MI/Abdus Syukur.
Ilustrasi santri. Foto: MI/Abdus Syukur.

Santri Masa Kini Dinilai Bisa Ambil Peran Sebagai Benteng Rakyat

Arga sumantri • 22 Oktober 2022 20:41
Jakarta: Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) memandang hakikat peringatan Hari Santri adalah pewarisan semangat pembebasan. Sekaligus, pewarisan emansipasi kepada generasi muda santri Indonesia.
 
Sekjen SKI Raharja Waluya Jati mengatakan pemerintah menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri merujuk peristiwa resolusi jihad pada 22 Oktober 1945. Ketika itu, ulama besar Kiai Haji Hasyim Asy'ari menggerakkan kekuatan santri, pemuda, dan masyarakat untuk melawan penjajah.
 
"Jika K.H Hasyim Asyari dulu menggelorakan jihad untuk melawan penjajah, maka santri di masa kini dapat mengambil peran sebagai benteng rakyat dalam menghadapi ketidakadilan sosial," ujar Jati melalui keterangan tertulis, Sabtu, 22 Oktober 2022.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Menurut Jati, keterlibatan para santri dalam mengadvokasi berbagai kasus ketidakadilan merupakan indikasi bahwa pewarisan semangat pembebasan dan emansipasi dari peristiwa resolusi jihad 1945 itu berjalan dengan baik. Menurut dia, kalangan pesantren memiliki sumbangsih yang besar dalam pembentukan dan pembangunan bangsa Indonesia. 
 
"Di luar kontribusi yang masif di bidang pendidikan, kaum santri melakukan berbagai prakarsa guna menjawab persoalan kemiskinan dan ketimpangan ekonomi masyarakat," ujar dia.
 

Baca: Santri Diajak Jaga Persatuan Bangsa


SKI berharap agar kaum santri dapat penjadi penggalang solidaritas yang tangguh di tengah perekonomian yang merosot, serta munculnya ancaman krisis pangan dan resesi dunia. Kunci sukses sebuah bangsa dalam menghadapi ancaman krisis, kata Jati, adalah persatuan masyarakat yang kokoh.
 
"Narasi-narasi pembelahan yang dibawakan buzzer politik dapat menggerogoti sendi-sendi persatuan bangsa. Hal tersebut perlu direspons kaum santri dengan narasi-narasi yang menekankan kolaborasi untuk menghadapi krisis," ujar Jati.
 
(AGA)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif