Jakarta: Kemajuan teknologi diibaratkan pedang bermata dua, di satu sisi membawa keuntungan terkait efisiensi dan di sisi lain dianggap mengancam keamanan di ranah siber. Hal tersebut mesti dimanfaatkan dan diwaspadai dalam satu waktu, contohnya dengan melibatkan anak muda menghadapi tantangan ke depan.
Direktur Data Academy Luthfy Ardiansyah mengatakan pelibatan ini diperlukan, supaya anak muda sebagai generasi penerus dapat memanfaatkan sekaligus mewaspadai perkembangan teknologi. Pihaknya menginisiasi Turnamen Sains Data Nasional untuk memfasilitasi milenial.
“Kami berharap ini dapat menumbuhkan bibit bibit baru yang tertarik dengan sains data serta meningkatkan minat bakat anak anak muda dalam bidang data sains dan teknologi," kata Luthfy dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 19 Oktober 2023.
Luthfy mengatakan turnamen tersebut digelar pada 28 Oktober 2023 dan pihaknya mengajak milenial turut berpartisipasi. Tak hanya mahasiswa, pelajar tingkat SMA dan SMK dapat mengikuti kompetisi itu.
"Hingga para pekerja profesional di bidang data sains," kata Luthfy.
Kompetisi tahun ini, ujar Luthfy, ingin fokus mengajak peserta memperdalam ilmu data pada suatu metode, pendekatan, atau cara berpikir untuk membantu penguatan keamanan data. Turnamen ini memfasilitasi peserta memecahkan masalah analisis terkait keamanan.
"Menggunakan data sains dan metode AI untuk memberikan hasil terbaik dalam hal keamanan data," kata dia.
Peserta dapat mendaftar di laman Data Academy. Mereka dapat mendaftar dengan anggota minimal 2 orang dan maksimal 5 orang dengan usia minimal usia 16 tahun.
Jakarta: Kemajuan teknologi diibaratkan pedang bermata dua, di satu sisi membawa keuntungan terkait efisiensi dan di sisi lain dianggap mengancam keamanan di ranah
siber. Hal tersebut mesti dimanfaatkan dan diwaspadai dalam satu waktu, contohnya dengan melibatkan anak muda menghadapi tantangan ke depan.
Direktur Data Academy Luthfy Ardiansyah mengatakan pelibatan ini diperlukan, supaya anak muda sebagai generasi penerus dapat memanfaatkan sekaligus mewaspadai perkembangan teknologi. Pihaknya menginisiasi Turnamen Sains Data Nasional untuk memfasilitasi
milenial.
“Kami berharap ini dapat menumbuhkan bibit bibit baru yang tertarik dengan sains data serta meningkatkan minat bakat anak anak muda dalam bidang data sains dan teknologi," kata Luthfy dikutip dari
Media Indonesia, Kamis, 19 Oktober 2023.
Luthfy mengatakan turnamen tersebut digelar pada 28 Oktober 2023 dan pihaknya mengajak milenial turut berpartisipasi. Tak hanya mahasiswa, pelajar tingkat SMA dan SMK dapat mengikuti kompetisi itu.
"Hingga para pekerja profesional di bidang data sains," kata Luthfy.
Kompetisi tahun ini, ujar Luthfy, ingin fokus mengajak peserta memperdalam ilmu data pada suatu metode, pendekatan, atau cara berpikir untuk membantu penguatan keamanan data. Turnamen ini memfasilitasi peserta memecahkan masalah analisis terkait keamanan.
"Menggunakan data sains dan metode AI untuk memberikan hasil terbaik dalam hal keamanan data," kata dia.
Peserta dapat mendaftar di laman Data Academy. Mereka dapat mendaftar dengan anggota minimal 2 orang dan maksimal 5 orang dengan usia minimal usia 16 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)