medcom.id, Jakarta: Satu jenazah korban ledakan pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, telah teridentifikasi Tim DVI Polri. Jenazah atas nama Surnah itu langsung diserahkan polisi kepada orang tua korban.
"Kami mengucapkan bela sungkawa kepada ibu, malam ini juga kami serahkan jenazah anak ibu ini," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Prabowo Yuwono di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat 27 Oktober 2017.
Selain menyerahkan jasad Surnah di dalam peti kayu, polisi juga menyerahkan berkas kematian Surnah. Peti jenazah dan surat kematian itu diterima oleh ibu kandung Surnah, Suti.
Baca: Petasan dan Ledakan Angka Kecelakaan Kerja
Suti mengaku ikhlas menerima kepergian anaknya. Ia bersyukur kepolisian bisa cepat mengidentifikasi jenazah Surnah. "Saya sudah bangga banget udah ketemu anak saya bagaimanapun keadannya, saya terima kasih banyak, saya terima apa adanya," ujar Suti singkat.
Menurut Suti, Surnah baru satu bulan bekerja di pabrik kembang api milik PT Panca Buana Cahaya Sukses itu. Putrinya yang baru berusia 14 tahun itu bertugas mengemas kembang api.
Baca: Sisa Asa Seorang Ayah di Lokasi Ledakan Pabrik Petasan
Usai menerima jenazah, Surnah pulang menuju kediamannya dan diantar mobil jenazah milik Rumah Sakit Polri. Surnah adalah jasad pertama korban ledakan pabrik kembang api di Kosambi yang berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri. Surnah berjenis kelamin perempuan, kelahiran Tangerang 8 Mei 2003. Ia merupakan warga Jalan Salembara No 36 RT04 RW12, Desa Belimbing, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/Rb1Z7vAk" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Satu jenazah korban ledakan pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, telah teridentifikasi Tim DVI Polri. Jenazah atas nama Surnah itu langsung diserahkan polisi kepada orang tua korban.
"Kami mengucapkan bela sungkawa kepada ibu, malam ini juga kami serahkan jenazah anak ibu ini," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Prabowo Yuwono di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat 27 Oktober 2017.
Selain menyerahkan jasad Surnah di dalam peti kayu, polisi juga menyerahkan berkas kematian Surnah. Peti jenazah dan surat kematian itu diterima oleh ibu kandung Surnah, Suti.
Baca: Petasan dan Ledakan Angka Kecelakaan Kerja
Suti mengaku ikhlas menerima kepergian anaknya. Ia bersyukur kepolisian bisa cepat mengidentifikasi jenazah Surnah. "Saya sudah bangga banget udah ketemu anak saya bagaimanapun keadannya, saya terima kasih banyak, saya terima apa adanya," ujar Suti singkat.
Menurut Suti, Surnah baru satu bulan bekerja di pabrik kembang api milik PT Panca Buana Cahaya Sukses itu. Putrinya yang baru berusia 14 tahun itu bertugas mengemas kembang api.
Baca: Sisa Asa Seorang Ayah di Lokasi Ledakan Pabrik Petasan
Usai menerima jenazah, Surnah pulang menuju kediamannya dan diantar mobil jenazah milik Rumah Sakit Polri. Surnah adalah jasad pertama korban ledakan pabrik kembang api di Kosambi yang berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri. Surnah berjenis kelamin perempuan, kelahiran Tangerang 8 Mei 2003. Ia merupakan warga Jalan Salembara No 36 RT04 RW12, Desa Belimbing, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
