Hal ini bermula dari akun @Gandhoyy yang mengomentari varian Chizu Red Velvet milik Esteh Indonesia.
"Abis minum Es Teh Indonesia yang Chizu Red Velvet pertama kali dan terakhir kali," cuit akun itu, yang kini sudah dihapus.
Ia menyebut minuman itu seperti gula 3 kg yang dicampur dengan bahan kue. Menurutnya, lebih baik Esteh Indonesia bangkrut daripada membuat pelanggan terkena diabetes karena kandungan gula yang tinggi.
Tweet itu ditanggapi netizen lain, yakni @AdhityaHanzak yang menyebut bahwa netizen itu bisa terkena Pasal 18 ayat 2 UU ITE yang berhubungan dengan penyebaran informasi yang menimbulkan kebencian.
Rupanya, tweet balasan itu direspons oleh pihak Esteh Indonesia.
"Halo kak, terima kasih supportnya. Sehubungan dengan tweet tersebut, datanya sudah diterima oleh tim legal kami," cuit @esteh_indonesia, yang telah dihapus.
Baca: Bukan Sugar Rush, Penyakit ini Bisa Terjadi jika Konsumsi Minuman Manis Berlebih |
Esteh Indonesia beri somasi pada netizen
Minggu pagi, akun @Gandhoyy mencuitkan permintaan maaf terkait ucapannya tentang produk Esteh Indonesia. Ia menyematkan surat somasi dari perusahaan itu."Selamat pagi, perkenalkan saya Gandhi sebagai pemilik akun twitter @gandhoyy
yang pada berberapa hari lalu saya membuat twit yang tidak mengenakkan kepada perusahaan minuman PT ES Teh Indonesia Makmur yang dimana saya mencela produk yang saya konsumsi yang menyebabkan kerugian pada perusahaan minuman terkait," ucap dia.
"Sehingga disini saya sendiri ingin memohon maaf kepada PT ES Teh Indonesia Makmur karena saya telah membuat twit yang ramai diperbincangkan publik yang berhubungan dengan salah satu produknya yaitu 'Chizu Red Velvet' yang saya beropini dan juga sekaligus menjelekkan nama produk, pemberian informasi yang keliru, kandungannya, dan nama perusahaan," beber dia.
Dalam surat somasi, pihak Esteh Indonesia menyampaikan dua poin. Yakni rasa manis pada produk bersifat subjektif dan dapat menimbulkan informasi keliru. Kemudian, terdapat kata-kata kurang baik kepada pihak mereka.Selamat pagi, perkenalkan saya Gandhi sebagai pemilik akun twitter @gandhoyy yang pada berberapa hari lau saya membuat twit yang tidak mengenakkan kepada perusahaan minuman PT. ES Teh Indonesia Makmur yang dimana saya mencela produk yang saya konsumsi yang menyebabkan kerugian... pic.twitter.com/IOZzOAegDR
— ???? (@Gandhoyy) September 25, 2022
"Berdasarkan hal-hal yang telah disebutkan di atas, dengan ini kami memperingatkan dan menegur dengan keras (somasi) saudara untuk segera melakukan penghapusan dan klarifikasi atas penyataan (tweet) pada akun Twitter pribadi saudara, paling lambat 2x24 jam sejak tanggal surat ini," ucap pihak Esteh Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News