Jakarta: Saat melakukan scan atau pindai siaran TV digital sobat Medcom.id perlu memasukkan kode area sesuai domisili tempat tinggal. Kode area ini berfungsi untuk fitur Early Warning System (EWS) atau peringatan dini bencana.
Melansir laman Siaran Digital, perangkat siaran TV digital baik televisi digital maupun Set Top Box (STB) memiliki EWS. Oleh karena itu, setiap melakukan scanning atau pemindaian saluran TV digital wajib memasukkan kode area.
“Ketika fitur ini ada di Set Top Box (STB) ataupun di televisi digital, ada hal-hal yang perlu diisi. Salah satunya mengisi kode pos. Kode pos ini menjadi kode lokasi keberadaan perangkat. Misalnya saat bencana datang, tidak semua masyarakat menerima informasinya, hanya masyarakat yang terdampak bencana yang terima,” kata Direktur Pengembangan Pita Lebar Kementerian Komunikasi dan Informatika, Marvels Situmorang.
Kode area tv digital
Kode area atau di beberapa STB bernama location Code sebenarnya adalah kode pos. Jadi Kode area/location code diisi kode pos sesuai domisili tempat tinggal.
Cara cek kode area
Untuk mengecek kode pos untuk kode area di TV bisa dilakukan dengan cara berikut ini:
1. Cek melalui website kodepos
Cek di website kodepos.nomor.net
Masuk ke website kodepos.nomor.net
Masukkan nama desa atau kecamatan tempat tinggalmu
Nanti akan muncul daftar kode pos
Masukkan sesuai dengan alamat tempat tinggalmu
2. Cek melalui pencarian Google
Selain melalui website, kamu juga bisa mencari kode pos dengan menggunakan mesin pencari Google. Berikut caranya:
Buka Google
Ketik kode pos lalu nama daerahmu, misalnya kode pos meruya ilir
Selanjutnya akan muncul kode pos daerahmu, kamu tinggal masukkan ke TV atau STB
Cara memasukkan kode area
Buka menu “Saluran”
Selanjutnya pilih “Pindai Saluran” lalu pilih EWS kode pos lokal, di STB pilih “Location Code”
Setelah itu masukkan kode pos sesuai alamat domisili, misalnya 11480 untuk kode pos Kelurahan Palmerah.
Siaran televisi (TV) analog dihentikan pada Rabu, 2 November 2022. Kebijakan analog switch off (ASO) Kementerian Komunikasi dan Informatika itu menyasar 222 titik dan diimplementasikan bertahap 292 titik lainnya.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan hal tersebut seusai Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. "Di dalamnya disebutkan migrasi televisi terestrial diselesaikan paling lambat 2 November 2022," ujar Mahfud dikutip dari YouTube Kominfo, Kamis, 3 November 2022.
Menteri Kominfo Johnny G Plate telah mendistribusikan set top box (STB) untuk migrasi TV analog ke digital. Sebanyak 1.055.360 unit STB disalurkan ke masyarakat kurang mampu.
Baca: Analog Switch Off Dinilai Momentum Percepatan Transformasi Digital
Menteri Johnny juga membuka posko aduan bagi masyarakat kurang mampu yang belum mendapat STB. Mereka dapat menghubungi 159 untuk menyampaikan keluhan.
Jakarta: Saat melakukan
scan atau pindai siaran TV digital sobat
Medcom.id perlu memasukkan kode area sesuai domisili tempat tinggal. Kode area ini berfungsi untuk fitur
Early Warning System (EWS) atau peringatan dini bencana.
Melansir laman
Siaran Digital, perangkat siaran TV digital baik televisi digital maupun Set Top Box (STB) memiliki EWS. Oleh karena itu, setiap melakukan scanning atau pemindaian saluran
TV digital wajib memasukkan kode area.
“Ketika fitur ini ada di Set Top Box (STB) ataupun di televisi digital, ada hal-hal yang perlu diisi. Salah satunya mengisi kode pos. Kode pos ini menjadi kode lokasi keberadaan perangkat. Misalnya saat bencana datang, tidak semua masyarakat menerima informasinya, hanya masyarakat yang terdampak bencana yang terima,” kata Direktur Pengembangan Pita Lebar Kementerian Komunikasi dan Informatika, Marvels Situmorang.
Kode area tv digital
Kode area atau di beberapa STB bernama location Code sebenarnya adalah kode pos. Jadi Kode area/
location code diisi kode pos sesuai domisili tempat tinggal.
Cara cek kode area
Untuk mengecek kode pos untuk kode area di TV bisa dilakukan dengan cara berikut ini:
1. Cek melalui website kodepos
- Cek di website kodepos.nomor.net
- Masuk ke website kodepos.nomor.net
- Masukkan nama desa atau kecamatan tempat tinggalmu
- Nanti akan muncul daftar kode pos
- Masukkan sesuai dengan alamat tempat tinggalmu
2. Cek melalui pencarian Google
Selain melalui website, kamu juga bisa mencari kode pos dengan menggunakan mesin pencari Google. Berikut caranya:
- Buka Google
- Ketik kode pos lalu nama daerahmu, misalnya kode pos meruya ilir
- Selanjutnya akan muncul kode pos daerahmu, kamu tinggal masukkan ke TV atau STB
Cara memasukkan kode area
Buka menu “Saluran”
Selanjutnya pilih “Pindai Saluran” lalu pilih EWS kode pos lokal, di STB pilih “Location Code”
Setelah itu masukkan kode pos sesuai alamat domisili, misalnya 11480 untuk kode pos Kelurahan Palmerah.
Siaran televisi (TV) analog dihentikan pada Rabu, 2 November 2022. Kebijakan analog switch off (ASO) Kementerian Komunikasi dan Informatika itu menyasar 222 titik dan diimplementasikan bertahap 292 titik lainnya.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan hal tersebut seusai Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. "Di dalamnya disebutkan migrasi televisi terestrial diselesaikan paling lambat 2 November 2022," ujar Mahfud dikutip dari YouTube Kominfo, Kamis, 3 November 2022.
Menteri Kominfo Johnny G Plate telah mendistribusikan set top box (STB) untuk migrasi TV analog ke digital. Sebanyak 1.055.360 unit STB disalurkan ke masyarakat kurang mampu.
Baca: Analog Switch Off Dinilai Momentum Percepatan Transformasi Digital
Menteri Johnny juga membuka posko aduan bagi masyarakat kurang mampu yang belum mendapat STB. Mereka dapat menghubungi 159 untuk menyampaikan keluhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(RUL)