Jakarta: Senyum merupakan bentuk ekspresi yang mengungkapkan kesenangan, persetujuan, atau kadang-kadang cemoohan. Terlepas dari berbagai pesan yang bisa tersirat dalam sebuah senyuman, pada dasarnya tersenyum memiliki manfaat positif.
Salah satunya adalah senyum dapat mengurangi stres seseorang. Percaya atau tidak, tersenyum dapat mengurangi stres, meskipun kamu sedang tidak ingin tersenyum atau bahkan berpura-pura dengan senyuman yang tidak tulus.
Senyum sederhana dapat memicu pelepasan neuropeptida yang meningkatkan komunikasi saraf. Ini juga menyebabkan pelepasan neurotransmiter seperti dopamin dan serotonin, yang dapat meningkatkan mood. Dengan kata lain tersenyum bisa berfungsi sebagai antidepresan alami.
Penjelasan senyum mengurangi stres
Berdasarkan studi yang dimuat dalam buku Psychological Science menyatakan bahwa tersenyum dalam keadaan stres bisa membantu memperbaiki suasana hati.
Studi tersebut menganalisa efek dari empat jenis senyum. Sebanyak 169 partisipan diminta untuk memasang wajah datar, membentuk senyum di bibir, tersenyum tulus, serta senyum terpaksa. Partisipan yang telah dibagi menjadi empat kelompok tersebut kemudian diminta untuk melakukan aktivitas yang membuat stres dengan tetap mempertahankan ekspresinya.
Hasilnya menunjukkan bahwa denyut jantung menurun pada partisipan yang membentuk ekspresi tersenyum dan tersenyum tulus.
Dari penelitian ini disimpulkan bahwa tersenyum meskipun hanya sebentar bisa mengurangi respon stres yang diberikan oleh tubuh.
Meningkatkan imun tubuh
Dampak pengurangan stres berkat senyum juga mendukung sistem imun tubuh. Tersenyum dapat mendorong tubuh untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih, sehingga membantu sistem kekebalan berfungsi lebih efektif.
Diperkirakan bahwa saat kamu tersenyum, fungsi kekebalan tubuh meningkat karena kamu lebih rileks dan tingkat stres yang berkurang.
Jakarta: Senyum merupakan bentuk ekspresi yang mengungkapkan kesenangan, persetujuan, atau kadang-kadang cemoohan. Terlepas dari berbagai pesan yang bisa tersirat dalam sebuah senyuman, pada dasarnya tersenyum memiliki
manfaat positif.
Salah satunya adalah senyum dapat mengurangi
stres seseorang. Percaya atau tidak, tersenyum dapat mengurangi stres, meskipun kamu sedang tidak ingin tersenyum atau bahkan berpura-pura dengan senyuman yang tidak tulus.
Senyum sederhana dapat memicu pelepasan neuropeptida yang meningkatkan komunikasi saraf. Ini juga menyebabkan pelepasan neurotransmiter seperti dopamin dan serotonin, yang dapat meningkatkan mood. Dengan kata lain tersenyum bisa berfungsi sebagai antidepresan alami.
Penjelasan senyum mengurangi stres
Berdasarkan studi yang dimuat dalam buku
Psychological Science menyatakan bahwa tersenyum dalam keadaan stres bisa membantu memperbaiki suasana hati.
Studi tersebut menganalisa efek dari empat jenis senyum. Sebanyak 169 partisipan diminta untuk memasang wajah datar, membentuk senyum di bibir, tersenyum tulus, serta senyum terpaksa. Partisipan yang telah dibagi menjadi empat kelompok tersebut kemudian diminta untuk melakukan aktivitas yang membuat stres dengan tetap mempertahankan ekspresinya.
Hasilnya menunjukkan bahwa denyut jantung menurun pada partisipan yang membentuk ekspresi tersenyum dan tersenyum tulus.
Dari penelitian ini disimpulkan bahwa tersenyum meskipun hanya sebentar bisa mengurangi respon stres yang diberikan oleh tubuh.
Meningkatkan imun tubuh
Dampak pengurangan stres berkat senyum juga mendukung sistem imun tubuh. Tersenyum dapat mendorong tubuh untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih, sehingga membantu sistem kekebalan berfungsi lebih efektif.
Diperkirakan bahwa saat kamu tersenyum, fungsi kekebalan tubuh meningkat karena kamu lebih rileks dan tingkat stres yang berkurang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(PRI)