medcom.id, Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh turut berduka atas wafatnya Kiai Hasyim Muzadi. Buat Surya Paloh, Hasyim merupakan tokoh masyarakat sekaligus sahabat dekat.
"Seluruh keluarga besar Partai NasDem menyampaikan rasa turut bela sungkawa," kata Surya di Jakarta, Kamis 16 Maret 2017.
Surya mengaku sangat kehilangan. Hal itu mengingat, dia sudah mengenal Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) periode 1999-2009 itu, sejak lama.
"Berdiskusi, berbicara, berbagi pandangan, pikiran, terutama yang menyangkut masalah kemaslahatan kehidupan perjalanan bangsa yang kita cintai ini," Ungkap Surya.
Surya teringat, ketika tsunami di Aceh pada 2004. Hasyim Muzadi adalah tokoh pertama yang diajaknya untuk mendampingi kegiatan sosial di lokasi bencana. Ulama besar NU itu membantu dengan sabar dan penuh kerendahan hati.
Baca: ?Hasyim Muzadi untuk NU, Ponpes, dan Bangsa
Hasyim Muzadi juga dinilai punya andil besar atas lahirnya NasDem. Ia banyak memberi dukungan dan masukan sejak NasDem masih berbentuk organisasi kemasyarakatan.
Dia juga jadi teman diskusi Surya Paloh selama membangun NasDem. Kepada Surya, Hasyim juga sering mengutarakan harapannya terhadap keberadaan NasDem.
"Agar partai ini bisa memberikan sesuatu yang tidak biasa-biasa saja bagi arti kehidupan kebangsaan kita," ungkap dia.
Surya berharap akan banyak lahir tokoh-tokoh seperti Hasyim Muzadi. Hasyim, bagi dia, bukan cuma tokoh Nahdliyin tetapi juga tokoh nasionalis. Sebab, pemikiran-pemikiran Hasyim selalu mengajak pada persatuan dan kesatuan bangsa.
"Saya pikir beliau telah memberikan banyak keteladanan," pungkas Surya.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/VNnzYXjN" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh turut berduka atas wafatnya Kiai Hasyim Muzadi. Buat Surya Paloh, Hasyim merupakan tokoh masyarakat sekaligus sahabat dekat.
"Seluruh keluarga besar Partai NasDem menyampaikan rasa turut bela sungkawa," kata Surya di Jakarta, Kamis 16 Maret 2017.
Surya mengaku sangat kehilangan. Hal itu mengingat, dia sudah mengenal Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) periode 1999-2009 itu, sejak lama.
"Berdiskusi, berbicara, berbagi pandangan, pikiran, terutama yang menyangkut masalah kemaslahatan kehidupan perjalanan bangsa yang kita cintai ini," Ungkap Surya.
Surya teringat, ketika tsunami di Aceh pada 2004. Hasyim Muzadi adalah tokoh pertama yang diajaknya untuk mendampingi kegiatan sosial di lokasi bencana. Ulama besar NU itu membantu dengan sabar dan penuh kerendahan hati.
Baca: ?
Hasyim Muzadi untuk NU, Ponpes, dan Bangsa
Hasyim Muzadi juga dinilai punya andil besar atas lahirnya NasDem. Ia banyak memberi dukungan dan masukan sejak NasDem masih berbentuk organisasi kemasyarakatan.
Dia juga jadi teman diskusi Surya Paloh selama membangun NasDem. Kepada Surya, Hasyim juga sering mengutarakan harapannya terhadap keberadaan NasDem.
"Agar partai ini bisa memberikan sesuatu yang tidak biasa-biasa saja bagi arti kehidupan kebangsaan kita," ungkap dia.
Surya berharap akan banyak lahir tokoh-tokoh seperti Hasyim Muzadi. Hasyim, bagi dia, bukan cuma tokoh Nahdliyin tetapi juga tokoh nasionalis. Sebab, pemikiran-pemikiran Hasyim selalu mengajak pada persatuan dan kesatuan bangsa.
"Saya pikir beliau telah memberikan banyak keteladanan," pungkas Surya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)